Foto ilustrasi obat keras jenis Tramadol dan exsimer.
Kota Cilegon, xbintangindo.com --
Peredaran obat-obatan terlarang golongan G jenis tramadol dan exsimer kini mulai berjamur kembali diwilayah hukum Polresta Cilegon yang baru diketahui informasi nya sekitar 3 Lokasi tempat tersembunyi sistem penjualan obat-obatan terlarang tersebut COD informasi tiga lokasi berada di pinggir jalan lintas selatan (JLS) kota Cilegon, Belakang pecel lele, kolong jembatan Cibeber dan PCI.
Menurut Alv warga Kecamatan Keramat watu serang menjelaskan jika diwilayah kota Cilegon ada 3 lokasi yang dijadikan tempat penjualan obat-obatan terlarang golongan G jenis tramadol dan exsimer.
" Ya pak saya pernah nganterin temen beli obat tramadol di Jalan lingkar Selatan (JLS) tepatnya nama kampungnya saya tidak tahu pak, yang jelas dari arah keramat watu belok kiri dijalur JLS dari lampu merah perempatan sekitar 1 kilo meter sebelah kiri ada yang jualan pecel lele, nah yang jualan obat-obatan Tramadol dan exsimer itu ada dibelakang pecel lele, jualannya di gardu pos ronda, pokoknya rame terus yang belinya, aman pak, warga sekitar juga cuex-cuex aja." Ujar Alv. Jumat 05/12/25.
Nara sumber lainnya juga mengatakan ada 2 lagi lokasi penjualan obat-obatan Tramadol dan exsimer di kota Cilegon, " pertama dikolong jembatan Cibeber juga ada sistem COD, yang kedua di dalam perumahan Pondok Cilegon Indah (PCI) sistem COD juga penjualnya pindah-pindah tempat kita kalau mau beli telpon atau WA dulu, nanti ai penjual tentukan tempat ketemuannya." Katanya.
Ada peredaran obat-obatan terlarang jenis tramadol dan exsimer di kota Cilegon aktivis provinsi Banten Pandji Abdilah SE meminta kepada pihak kepolisian polres Cilegon melalui satnarkoba dapat melidik informasi yang diberitakan di media online xbintangindo.com serta menangkap pelaku peredaran obat-obatan terlarang di kota Cilegon tersebut." Pinta Pandji Abdilah.
Red xbi//.*
« Prev Post
Next Post »