Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Berikan Pesan Bermakna Kepada Pemilik CV Naga Jaya Sambut Baik Dalam Proses Pemasangan Paving Blok Perum Gpc Cibugel Cisoka Tangerang *

By On Rabu, April 30, 2025








Xbintangindo.com +-Sambut baik warga Perumahan Griya Permata Cisoka (GPC) Desa Cibugel Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang, Banten tentang pekerjaan Pemeliharaan jalan Paving Block. 


Proyek yang berjudul Pemeliharaan jalan Paving Block area RT. 08 RW. 10 blok B8B dan T5 Berhadapan B8B, Sumber Dana APBD Tahun Anggaran (TA) 2025, Volume Panjang 57 meter Lebar 4,5 meter Nilai Proyek, Rp. 98,990,156,00 yang dikerjakan oleh CV. Naga Jaya Waktu Pelaksanaan 30 Hari Kalender. 








Cepy Sembiring salah seorang warga Perumahan GPC saat ditemui awak media di lokasi, menurutnya warga yang menerima manfaat sangat mengapresiasi atas pekerjaan proyek pemeliharaan jalan paving block di wilayah nya itu. 


"Kami selaku warga sebagai penerima manfaat sangat mengapresiasi atas pekerjaan paving block dengan Volume panjang 57 meter lebar 4,5 meter, dan ini sangat luar biasa manfaatnya".


"Saya mewakili warga disini tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah merealisasikan pemeliharaan jalan ini", tuturnya Cepy.  Senin 28 april 2025.


Mengawali pelaksanaan pekerjaan sebagai prosedur di wilayah tersebut, Cepy juga menjelaskan secara rinci tentang koordinasi kewilayahan agar kegiatan atau elemen berjalan dengan selaras, efisien, dan efektif untuk mencapai tujuan bersama. 


"Sebelumnya memang sudah di lakukan koordinasi, ke RT, RW, dan Kepala Desa, alhamdulillah seluruh unsur menyepakati, dan kami pun juga menyambut baik proyek ini", terangnya. 


Selain itu, cepy yang mewakili warga setempat juga berharap agar pemerintah daerah terus mengoptimalkan pembangunan setiap tahun di wilayah nya, baik infrastruktur, salura air dan sebagainya. 


"Ya, semoga tiap tahun di Desa kami ada pembangunan, dan semoga kita mendapatkan kepercayaan dari pemerintah daerah, supaya di desa kami merasakan pembanguan lainnya", tutup dia. 


Sebagai informasiinformasi,  proyek pemeliharaan jalan Paving Block di Perumahan Griya Permata Cisoka (GPC) bersumber anggaran dari aspirasi salah satu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) fraksi partai PKS Kabupaten Tangerang, melalui Pemerintah Kecamatan Cisoka.

Urip xbi 

Proyek Turap di Desa Pangkat Jayanti diduga Tidak Ikuti Juklak dan Juknis dan Minim Pengawasan

By On Rabu, April 30, 2025









kabupaten Tangerang- xbintangindo.com --

Pekerjaan proyek saluran Air. Bina marga Sumber Daya Air, pembangunan turap saluran air cikunir di kampung waru, desa Pangkat ,kecamatan jayanti,  kabupaten Tangerang/Banten, diduga amburadul dan asal jadi. (29-06-25).










Diketahui dari papan informsi proyek pembangunan penurapan Saluran Air cikunir di Desa pangkat , Kecamatan jayanti,  yang bersumber dari Dana APBD tahun 2024/2025, Kabupaten Tangerang menelan anggaran sebesar Rp 386.092.013,00. (Tiga ratus delapan puluh enam juta, sembilan ratus dua puluh satu ribu tiga ratus rupiah ). (90 hari kalender), dikerjakan oleh pihak (CV,mutiara syaki) . Tidak tertera panjang+tinggi +lebar dan kedalamannya di papan nama informasi publik.








Namun faktanya, saat kroscek ke lokasi cukup memprihatinkan. Pembangunan turap ketinggiannya tidak dicantumkan di papan informasi, sementara dan fisiknya asal jadi Bahkan pembangunan turap itu tanpa ada kisdam, tergenang air.


“Pengerjaannya juga sudah pernah di istirahatkan dikarenakan dengan kata alasan airnya deras, padahal proyek tersebut di gali bukan dengan tenaga manusia, melainkan pakai alat berat, bendung dulu untuk sementara, sesusah di bendung lalu di sedot oleh pompa air/Disel. Saat awak media kelokasi sosial kontrol, sudah 3 kali ke lokasi proyek, namun pelaksana tidak pernah ada di lokasi saat ini, untuk di ajak konfirmasi oleh awak media. tidak tahu ada apa dengan pelaksana tersebut sampai susah di temui selalu menghindar,???


“Apalagi kelihatan pembangunannya, diduga asal jadi adukan tergenang air bahkan semennya juga kurang. Takutnya baru kurang lebih satu tahun pembangunan, bangunan tersebut sudah ambruk,” ujarnya.


ketika dikonfirmasi via WhatsApp menanyakan perihal dugaan lemahnya pengawasan kepada pelaksana saat dikonfirmasi oleh awak media ,hanya menjawab," saya lagi pusing pak, tukang juga belum di bayar uang makan saya juga di rumah saja males mau ke lapangannya gak punya duit." Jawab pelaksana.


Perlu diketahui bahwa pelaksana proyek tersebut menggunakan dana pemerintah seharusnya pelaksana proyek sudah siap dengan apa yang harus dipertanggung jawabkan. Diduga pelaksana proyek belum siap dengan proyek yang diterima nya.


Dan sampai berita ini di tayangkan tak ada satupun dari pihak terkait  atau mandor sebagai pelaksana yang dapat dihubungi.

Tajudin Edo//.*

Pabrik  Spring Bed di Saga Balaraja dengan 31'Karyawan diduga Belum Mengantongi Izin dan Tidak Mengikutsertakan Karyawannya ke BPJS

By On Selasa, April 29, 2025







Kab. Tangerang,| xbintangindo.com--

Tempat pembuatan atau pabrik meubeul yang memproduksi jenis spring bed di Desa Saga Balaraja kabupaten Tangerang Banten diduga belum mengantongi izin produksi dan pemasarannya, pasalnya didepan perusahaan tersebut tidak memasang nama perusahaannya di depan perusahaan. Diduga perusahaan tersebut menghindari dari pajak reklame. 29/4/25.






Menurut salah satu karyawan saat dikonfirmasi wartawan mengatakan," saya kurang tau pak nama perusahaan ini karena didepan tidak terpasang nama perusahaannya, masyarakat sekitar sering mengatakan pabrik spring bed." Katanya.







Lanjut, " ya memang dipabrik disini memproduksi spring bed tempat tidur, semua karyawannya ada 31 orang dan semuanya tidak diikutsertakan dalam program BPJS." Tuturnya.


Sampai berita ini disiarkan pihak perusahaan Spring bed belum dapat dikonfirmasi 

DJ 



Anak 4 Tahun dibakar Kekasih Ibunya didalam Rumah Kontrakan, Kini Polisi Buru Pelaku

By On Selasa, April 29, 2025

Foto : Anak 4 tahun yang dibakar kekasih ibunya ditemukan didalam kontrakan.

Kab. Tangerang,| xbintangindo.com --

Anak 4 Tahun yang ditemukan oleh ibunya dan warga di dalam rumah kontrakan kampung Kresek Desa Rawa burung RT. 06/09 Kecamatan Kosambi kabupaten Tangerang Banten dalam keadaan terbakar. Diketahui ternyata dibakar oleh kekasih ibunya HB (38). Pasalnya HB tinggal di rumah kontrakan tersebut. Kini polisi sedang memburu HB. 25/4/25.


Akibat luka bakar yang cukup serius akhirnya anak yang dibakar kekasih ibunya tersebut meninggal dunia dilokasi kejadian.


Kapolresta metro Tangerang, Kombes pol Zain Dwi membenarkan kejadian tersebut sesuai laporan keluarga korban dipolsek Teluk Naga.


"Ya benar terjadi adanya anak usia 4 tahun inisial F alias J ditemukan didalam kontrakan kekasih ibunya dalam keadaan terbakar dan meninggal dunia, kini jenazah anak tersebut sedang diotopsi di rumah sakit daerah kabupaten Tangerang.


Lanjut," dari pihak kepolisian kini sedang memburu pelaku.":ujar Kombes pol Zain Dwi .

Jembatan Pasir Ampo Kurangnya Pengawasan, Anak-anak Bebas Bermain dilokasi Proyek dan K3 pun diabaikan

By On Selasa, April 29, 2025










Kab. Tangerang,| xbintangindo.com --- Penerapan manajemen pembangunan proyek jembatan Pasir Ampo, di Wilayah Desa Pasir Ampo,  Kecamatan kresek, kabupaten Tangerang provinsi Banten, diduga kurangnya pengawasan, tampak para pekerja tidak ada yang mematuhi K3, kelengkapan seperti rompi dan helm serta Melalaikan anak-anak   bermain di lokasi proyek berbahaya  untuk anak-anak.


Berdasarkan pantauan awak media dilapangan, pada hari Senin tanggal 28/04/25/ pukul 13.30 WIB Proyek tersebut melaksanakan pembangunan jembatan jalan pasir ampo, serta dalam kurun waktu pelaksanaan 180 hari kalender dengan menelan anggaran Rp,2.731.797.000 (dua miliar, tujuh ratus tiga puluh satu juta, tujuh ratus sembilan puluh tujuh ribu rupiah) kontraktor pelaksana CV. KOPI PAIT, dengan bersumber anggaran APBD tahun 2024/2025.


Ironis pekerjaan pembangunan jembatan Pasir Ampo, mengabaikan keselamatan bagi pekerja kurangnya pengawasan sampai anak dibawah umur bebas bermain dilokasi proyek tersebut, ketika awak media konfirmasi Kepala lapangan dalam pengawasan dari pihak Kontraktor maupun dari konsultan pengawas, pihak Dinas dan pihak terkait lainnya lagi tidak berada di lapangan.


Sehingga saat dimintai keterangan para tukang pekerja menjelaskan”, kenapa tidak memakai K3 seperti rompi, helm dan safety jawabnya tukang kalau pakai helm panas pak, enaknya pakai topi kain,kalau hujan baru kami pakai, kalau rompi panas pak dan safety (sepatu boot) malas pak diduga enak pakai sandal jepit,” ujar tukang yang tidak mau disebutkan namanya.


Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan syarat dan aturan penting dalam bekerja dan demi keselamatan bekerja,itu tidak boleh disepelekan dan aturannya di wajibkan bahkan di dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) pun ada untuk belanja Alat Pelindung Diri (APD) seperti helm, sarung tangan, sepatu boot dan masker.


Keselamatan para pekerja dalam suatu proyek tentunya menjadi prioritas utama. Sebagaimana diatur dalam:


Undang-Undang No.jb 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.

Peraturan Pemerintah RI Nomor 50 Tahun 2012 tentang penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja, selain itu,terkait sanksi bagi pihak perusahaan yang melalaikan keselamatan para pekerjanya juga tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan.


Pentingnya Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3):

Kewajiban tenaga kerja terhadap penerapan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di tempat kerja tertuang dalam Undang-Undang No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja Pasal 12,dimana terdapat 5 (lima) kewajiban utama tenaga kerja dalam penerapan K3 di tempat kerja,antara lain:


1. Memberi keterangan yang benar apabila diminta pegawai pengawas / keselamatan kerja.

2. Menggunakan (APD) Alat Pelindung Diri yang diwajibkan.

3. Memenuhi dan menaati semua syarat-syarat K3 yang diwajibkan.

4. Meminta pada Pengurus agar dilaksanakan semua syarat-syarat K3 yang diwajibkan.

5. Menyatakan keberatan kerja dimana syarat K3 dan APD yang diwajibkan diragukan olehnya kecuali dalam hal khusus ditentukan lain oleh pegawai pengawas dalam batas yang dapat dipertanggung jawabkan.

Selain itu,pada BAB III,Pasal 3 ayat (1) huruf (a-f-h-n-p) juga dijelaskan, serta BAB IX, Kewajiban Bila Memasuki Tempat Kerja,Pasal 13 yang berbunyi“Barang siapa akan memasuki sesuatu tempat kerja, diwajibkan menaati semua petunjuk keselamatan kerja dan memakai alat-alat perlindungan diri yang diwajibkan.


Dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 50 Tahun 2012 tentang penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja, juga di jelaskan penting K3 bagi para pekerja di lapangan.


Sanksi Bagi Perusahaan Yang Tidak Menerapkan K3:Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan


Ayat (1) : Setiap perusahaan wajib menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan.


Bagi perusahaan yang melanggar aturan di atas akan diberikan sanksi Administratif yang tertuang dalam Pasal 190 UU RI No.13 tentang ketenagakerjaan,


Terpisah guna untuk perimbangan dalam pemberitaan awak media mencoba konfirmasi Kepada pihak Dinas bina marga dan sumber daya air , melalui Via pesan WhatsApp,kepada Kepala Dinas dan Kabid BM,terkait dengan diduga kurangnya pengawasan baik dari pihak Kontraktor pelaksana baik pun dari Dinas,hingga para pekerja tidak menggunakan APD saat sedang beraktivitas abaikan K3,


Namun belum mendapatkan keterangan yang diperoleh masih terus di upayakan, hingga berita ini diterbitkan,” Red xbi//.*

Bekas Galian Kabel diwilayah Kec.Jayanti Tidak ada Pemadatan dengan Batu 3/5 dan Tidak Memakai Stampert

By On Senin, April 28, 2025








Foto : Bekas galian kabel di sepanjang jalan nasional tepatnya di Jayanti.

Kabupaten Tangerang, | xbintangindo.com --

Bekas galian kabel sepanjang jalan nasional tepatnya di wilayah kecamatan Jayanti oleh pelaksana pekerjaannya tidak dilakukan pemadatan yang baik, kini kondisinya dikeluhkan aktivis Jayanti dan pengguna jalan. Senin 28/4/25.


Menurut Aminudin anggota LSM Pusaka mengatakan," itu pelaksana galian kabel di Jayanti  keterlaluan bekas galiannta kaya kucing berak, setelah ditimbun main tinggal saja tidak dilakukan pemadatan terlebih dahulu, dengan batu belah 3/5 makadam lalu di stempert agar kondisi bekas galian tetap padat dan kuat jika dilalui kendaraan bermuatan berat tidak ngejeblos." Ujarnya.


Begitu pula dikatakan Asep selaku pengguna jalan," mobil box engkel yang saya bawa pernah terjerembab di depan SPBU Jayanti timur, ketika saya lihat ternyata mobil yang saya bawa terjerembab akibat bekas galian kabel karena tidak ada pemadatan yang baik, pemadatan." Tuturnya.

Red xbi//




Pemeliharaan Jalan Jayanti - Cisoka Sistem Tambal Sulam, Hotmix dikritik Aktivis Jayanti kabupaten Tangerang

By On Senin, April 28, 2025








Foto : Tampak jalan Jayanti -Cisoka yang retak menganggarkan ditambal sulam dengan diampar hotmix

Kab. Tangerang,| xbintangindo.com --

Pemeliharaan jalan Jayanti -Cisoka yang dikerjakan beberapa hari yang lalu dengan sistem Tambal sulam dengan hotmix panas, spot - spot titik-titik yang rusak retak-retak mengangga agar membuat nyaman pengguna jalan,  namun hasil pemeliharaan fisiknya mendapatkan kritik dari aktivis Jayanti kabupaten Tangerang.


Terkait pemeliharaan jalan Jayanti -Cisoka, yang Aminudin alias Ipang aktivis yang mengaku dari LSM Pusaka mengkritiknya, inilah kritikannya.


" Jelas saya sangat mendukung segala kegiatan-kegiatan pemerintah daerah kabupaten Tangerang dalam ranah pemeliharaan jalan Jayanti -Cisoka. Yang beberapa waktu lalu telah selesai dikerjakan." Kata Aminudin.


Lanjutnya, " biasanya jika pemeliharaan jalan dengan cara sistem hotmix tambal sulam jalan itu seluruh fisik jalan yang mengalami keretakan di tambal  dengan maksimal rongga keretakannya diisi dengan aspal panas hotmix, dan ketebalan hotmix dengan maksimal minimal 3 cm maksimal 4 cm, namun hotmix yang diampar dipemeliharaan  jalan Jayanti -Cisoka hanya 1 cm sampai dengan 1.5 cm. Saya berharap inspektorat dapat turun ke lokasi pekerjaan pemeliharaan jalan Jayanti -Cisoka yang menurut kami pekerjaannya kurang maksimal hasil pekerjaannya.

Red xbi//.*

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *