Berita Terbaru
Toko Sembako di Desa Tambak DiBobol Maling Kerugian Korban Capai Puluhan Juta, Minta Polisi Tangkap Pelaku
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Foto : Toko sembako yang di bobol Maling
SERANG, - Pada hari Kamis, 4 Desember 2025 sekitar pukul 06.00 WIB, telah terjadi tindakan pencurian dengan pemberatan di sebuah warung yang beralamat di Kampung Gardu, RT 006 RW 001, Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Provinsi Banten. Korban dalam kasus ini adalah Susiyanti Binti (Alm) TB. Sambas, seorang ibu rumah tangga yang mengelola warung tersebut.
Menurut informasi yang diterima dari seorang warga yang mengontrak di tempat pelapor serta oleh seorang saksi bernama Lukman Kahfi, pada hari kejadian pintu rolling warung milik Susiyanti dalam keadaan terbuka. Setelah itu, pelapor mengecek ke dalam warung dan mendapati bahwa berbagai jenis rokok yang terdapat di dalam warung tersebut telah hilang.
Pencurian tersebut menyebabkan kerugian materiil bagi pelapor Sebanyak Jutaan Rupiah
Susiyanti kemudian melaporkan kejadian ini ke SPKT Polsek Cikande. Laporan tercatat dengan nomor LAPDU/795/XII/2025/Unit Reskrim/Polsek Cikande/Polres Serang/Polda Banten pada tanggal 6 Desember 2025. Kasus pencurian dengan pemberatan yang menimpa dirinya , kemudian ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.
Kasus ini sedang dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian sektor Cikande. Penyidik masih mencari pelaku yang bertanggung jawab atas pencurian ini.
Korban berharap agar pelaku bisa segera ditemukan dan diberikan hukum yang setimpal agar kejadian serupa tidak terulang kembali di kawasan tersebut.
"Semoga pihak kepolisian dari Polsesk Cikande, Polres Serang bisa segera menangkap pelaku, karena di wilayah kami sering seki kasus pembobolan seperti ini, dari toko hingga kos-kosan, dan kami sebagai masyarakat merasa resah , dan meminta pihak kepolisian tangkap pelaku , sehingga kejadian serupa seperti ini tidak terjadi lagi diwilayah kami" Ujar Susiyanti.
Kasus pencurian dengan pemberatan di warung milik Susiyanti ini menjadi perhatian penting bagi masyarakat Kabupaten Serang, khususnya di daerah Kibin, agar selalu meningkatkan keamanan dan kewaspadaan dalam menjaga harta benda di tempat usaha maupun tempat tinggal.
Lukmam selaku masyarakat Desa Tambak Kecamatan Kibin sekaligus Aktivis Di Kabupaten Serang, memohon kepada pihak kepolisian untuk segera tangkap pelaku pencurian, karena di wilayah kerap terjadi kasus seperti ini, menurut nya masyarakat merasa resah karena kasus seperti ini sudah sering terjadi diwilayah nya, sehingga dirinya memohon kepada pihak kepolisia untum di gencarkan Patroli di malam hari di wilayah rawan tindak kejahatan, untuk memberikan perlindungan keamanan sehingga masyarakat merasa aman.
Kwalitas Paving Blok di pembangunan Jalan Lingkungan kp.Seupang Kidul Desa Koper Kab. Tangerang diduga Gunakan Paving Kwalitas Rendah
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Foto : jenis paving blok yang sudah di siapkan di pembangunan jalan lingkungan kampung Seupang Kidul Desa Koper.
Kab. Tangerang, xbintangindo.com --
Pembangunan jalan lingkungan panjang 95 meter lebar 1.5 meter di kampung Seupang Kidul RT. 004/002 Desa Koper Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang Banten (pinggir jalan tol) dengan nilai anggaran Rp. 43.500.000,- (Empat puluh tiga juta lima ratus ribu rupiah) menggunakan sistem paving blok anggaran tahun 2025, dikerjakan secara swakelola diduga pelaksana pembangunan jalan lingkungan tersebut menggunakan jenis paving blok dengan kwalitas rendah. Rabu. 10/12/25.
Terlihat pembangunan jalan lingkungan kampung Seupang Kidul sedang dalam proses pelaksanaan kegiatan pemasangan kastin.
Hasil investigasi aktivis kabupaten Tangerang ketua MCJ Supriyadi alias Bonai mengamini.ketika di konfirmasi wartawan terkait dugaan jenis paving blok yang tersedia di dekat pembangunan jalan lingkungan berpori besar, mudah rapuh banyak paving blok yang sudah patah-patah, jenis paving blok kwalitas rendah,
"Iya betul Bang..!"
Salah satu aktivis kabupaten Tangerang Panji abdilah SE angkat bicara," kepada kontrol sosial berapa pun anggarannya kita tetap kontrol karena pembangunan jalan tersebut dianggarkan dari pajak rakyat, sekecil rupiah/anggaran yang di Mark up atau di selewengkan itu sama saja "dikorupsi" terang Panji.
Lanjut Panji," pembuatan dan pengajuan RAB pasti nya bahan material yang bagus, kuat dan tahan lama, hal tersebut sudah ada jenis kwalitasnya seperti uji lab paving blok yang bagus kuat dan tahan lama biasanya memakai paving blok K. 250 ada juga yang menggunakan K. 300 itu kwalitas bagus padat pori kecil jika dibanting tidak mudah patah dan tidak rapuh. Jika ditemukan di lapangan dalam pembangunan anggaran pemerintah jenis paving blok rapuh, mudah patah diduga paving blok tersebut jenis paving blok kwalitas rendah dan diduga pembelanjaannya tidak sesuai (mark-up).
"Lalu jangan kontrol jenis paving blok nya saja, untuk ketinggian atau ketebalan pasir urug juga di kontrol, " ujar Panji.
Sampai berita ini disiarkan pihak desa koper belum memberikan keterangan terkait dugaan jenis paving blok kwalitas rendah,
TJ. Edo/Red xbi//.*
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko Sosialisasi Penerapan Hukum Formil dan Materiil melalui KUHP Baru dan KUHAP Baru di Aula Mapolres Serang
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Serang, xbintangindo.com
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko memimpin kegiatan sosialisasi penerapan Hukum Formil dan Materiil melalui KUHP Baru dan KUHAP Baru yang digelar di Aula Mapolres Serang, Rabu (10/12/2025). Kegiatan sosialisasi ini diikuti seluruh Kasat, Kapolsek, serta para Kanit Reskrim dan Resnarkoba jajaran Polres Serang.
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan sosialisasi tersebut dilaksanakan untuk menyamakan persepsi seluruh pejabat operasional dalam menerapkan KUHP dan KUHAP baru yang resmi diberlakukan mulai Januari 2026.
"Perubahan regulasi ini menuntut seluruh personel memahami prosedur baru dalam proses penegakan hukum," kata Kapolres.
Dalam pemaparannya, Kapolres menekankan pentingnya memahami peran dan kewenangan penyidik Polri sebagaimana diatur dalam KUHAP baru. Menurutnya, perubahan ini membawa konsekuensi pada tata kelola penyidikan yang lebih akuntabel dan transparan.
"Perubahan signifikan juga terjadi pada perluasan upaya paksa yang sebelumnya terdiri dari lima jenis, kini bertambah menjadi sembilan kegiatan. Setiap tindakan wajib mengacu pada prinsip fair trial, serta dilaksanakan dengan batasan dan prosedur yang ketat untuk melindungi hak-hak warga," jelasnya.
Selain itu, Kapolres menjelaskan bahwa advokat atau penasihat hukum kini memiliki peran lebih aktif dalam mendampingi klien sejak tahap awal penyelidikan. Hal ini menjadi bagian dari reformasi sistem peradilan pidana yang lebih menjunjung asas perlindungan hukum.
Sosialisasi juga menyoroti penguatan hak-hak saksi, tersangka, serta anak yang berhadapan dengan hukum. Pengaturan baru menegaskan kewajiban penyidik untuk menjamin pemenuhan seluruh hak tersebut selama proses penegakan hukum berlangsung.
Dalam kesempatan itu, Kapolres turut menekankan pentingnya penerapan Restorative Justice (RJ) sesuai ketentuan baru. RJ tidak hanya mengedepankan keadilan retributif, tetapi juga aspek rehabilitatif dan pemulihan bagi para pihak.
Condro Sasongko menyatakan bahwa perubahan regulasi ini harus dipahami secara menyeluruh oleh setiap level pimpinan dan anggota. “Seluruh personel wajib menyesuaikan prosedur kerja dengan KUHP dan KUHAP baru agar setiap langkah penyidikan berjalan sesuai aturan,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa lima poin utama yang disosialisasikan harus diturunkan secara estafet hingga ke unit paling bawah. “Saya tekankan, perubahan ini bukan sekadar administrasi, tetapi pembaruan sistem yang menuntut profesionalisme dan kepatuhan hukum dalam setiap tindakan,” pungkasnya.
Limbah Besi Terkontaminasi Radioaktif Cesium-137 PT Peter Metal Technology (PMT) di Curi Oknum Scurity kini Pelaku diamankan Tim Reskrim Polsek Cikande
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Oknum scurity saat dimintai keterangan oleh Kapolsek Cikande AKP Tatang
Serang, xbintangindo.com
Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Cikande mengungkap kasus pencurian limbah besi terkontaminasi radioaktif Cesium-137 yang melibatkan dua oknum sekuriti perusahaan di lokasi PT Peter Metal Technology (PMT) yang berada di Kawasan Industri Modern Cikande.
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menjelaskan pengungkapan bermula dari informasi yang beredar di media sosial terkait dugaan pencurian limbah besi dari PT PMT. Perusahaan ini merupakan tempat penyimpanan barang-barang terkontaminasi radioaktif Cesium-137 dari hasil operasi satgas di Kawasan Industry Modern Cikande.
"Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Cikande segera melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil menangkap para pelaku," terang Kapolres didampingi Kapolsek Cikande AKP Tatang, Rabu, 10 Desember 2025.
Dijelaskan, penangkapan pertama dilakukan terhadap RO, 26 tahun, warga Desa Pasirlimus, Kecamatan Pamarayan, pada Senin, 8 Desember 2025 sekitar pukul 08.00 WIB di Kampung Yuda, Desa Mander, Kecamatan Bandung. RO merupakan pelaku utama yang membawa keluar limbah besi dari lokasi penyimpanan.
"Dari keterangan RO, polisi menangkap dua sekuriti PT PMT, yakni SA dan MZ, warga Kecamatan Bandung. Keduanya diduga kuat membantu proses pencurian dengan memfasilitasi akses ke area penyimpanan limbah radioaktif," jelasnya.
Selanjutnya, tim mengamankan seorang penadah berinisial SM, 29 tahun, warga Kabupaten Bangkalan, Madura. Limbah hasil pencurian tersebut dijual ke Lapak Limbah UD Doa Ibu milik SM yang berada di wilayah Kecamatan Bandung Kabupaten Serang.
Dijelaskan Kapolres, penyidik Unit Reskrim kemudian berkoordinasi dengan Tim KBRN Detasemen Gegana Satbrimob Polda Banten untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap lapak limbah yang membeli barang hasil curian tersebut.
"Pemeriksaan dilakukan mengingat bahan yang dicuri merupakan limbah yang terkontaminasi Cesium-137. Hasil pemeriksaan menunjukkan beberapa jenis limbah memiliki tingkat radiasi yang terdeteksi oleh alat," ucap Condro.
Kapolres menyampaikan apresiasi terhadap gerak cepat Unit Reskrim Polsek Cikande dalam mengungkap kasus yang memiliki potensi bahaya tinggi ini. “Kasus ini tidak hanya menyangkut pencurian, tetapi juga membahayakan masyarakat karena barang yang diambil merupakan limbah yang terkontaminasi radioaktif,” ujarnya.
Saat ini seluruh barang bukti telah diamankan dan lokasi lapak dilakukan sterilisasi oleh Tim KBRN Gegana. Polres Serang mengimbau masyarakat tidak membeli atau memindahkan barang yang berpotensi mengandung zat radioaktif tanpa izin resmi demi keselamatan bersama.
*Kementerian ATR/BPN Revisi Peraturan Tata Ruang agar _Resilient_ terhadap Bencana dan Perubahan Iklim*
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Jakarta - xbintangindo.com -- Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) tengah menyusun revisi sejumlah peraturan mengenai tata ruang agar menjadi lebih dinamis terhadap tantangan bencana dan perubahan iklim. Penyesuaian itu mencakup revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 13 Tahun 2017 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan PP Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang.
“Isu (tata ruang) yang paling penting sekarang adalah bagaimana kita _resilient_ terhadap bencana dan perubahan iklim. Jadi ke depan itu, kita sangat menginginkan itu di dalam tata ruang nasional,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Tata Ruang, Suyus Windayana, dalam sesi pengarahan di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian ATR/BPN, di Jakarta, Senin (08/12/2025).
Kebutuhan akan perubahan ini juga didasarkan adanya Undang-Undang (UU) Nomor 59 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2024-2045, yang memastikan agar tata ruang mempunyai data yang detail dan dinamis.
“Ke depan tata ruang nasional dapat memuat informasi terkait potensi akan tantangan bencana dan perubahan iklim. Sudah kita hitung berdasarkan data dari BMKG dari Kementerian PU, ada sesar di mana, ada gempa di mana, curah hujan bagaimana. Jadi ke depan itu, kita sangat menginginkan, bagaimana daya dukung dan daya tampung di wilayah tersebut memang siap untuk menangani bencana,” ujar Suyus Windayana.
Ia juga mendorong agar Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) harus masuk ke dalam perencanaan tata ruang nasional. “Kajian LHS ini harus ada di awal, tidak boleh lagi di belakang. Jadi saya akan lihat nanti bagaimana kajian lingkungannya. Ini yang akan dimasukkan dalam revisi PP 21 Tahun 2021 dan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional,” terang Suyus Windayana.
Sesi pemaparan Dirjen Tata Ruang ini merupakan serangkaian kegiatan dari Rakernas Kementerian ATR/BPN yang berlangsung dari 8 s.d. 10 Desember 2025. Rakernas yang diikuti oleh total 471 peserta dari Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama, Kepala Kantor Wilayah dan sejumlah Kepala Kantor Pertanahan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan percepatan penyelesaian berkas layanan pertanahan.
Sesi pengarahan Rakernas tahun 2025 ini dimoderatori oleh Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi, Deni Santo. Turut memberikan pengarahan, Dirjen Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang, Virgo Eresta Jaya; Dirjen Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah, Asnaedi; Dirjen Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan, Iljas Tedjo Prijono; serta Dirjen Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang, Jonahar. (Oman ncek)
Jelang Nataru, Pemkab Tangerang Pastikan Ketersedian Pangan Tercukupi, Aman dan Terkendali
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Tangerang,-- Pemkab Tangerang Provinsi Banten melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang, memastikan ketersediaan pangan pokok untuk menghadapi momentum Natal dan Tahun Baru Tahun 2025 dalam kondisi aman dan terkendali, seperti Komiditas Beras, Bawang Merah, Bawang Putih, Cabe Rawit, Daging Sapi, Daging Ayam, Telur Ayam dan komiditi lainnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang Ujang Sudiartono mengatakan berdasarkan proyeksi Neraca pangan Kabupaten Tangerang periode Desember 2025 kondisi komoditas pangan status cukup dan tersedia, ini dipengaruh dari pasokan luar daerah dan lokal masih stabil.
Menurutnya, ketersediaan pangan di Kabupaten Tangerang dipenuhi melalui Produksi Domistik Pertanian di Kabupaten Tangerang, pasokan luar daerah melalui Pasar Induk/Retail/tToko/Distributor serta Bulog dimana sumber berasnya tidak hanya berasal dari Produksi lokal Kabupaten Tangerang melainkan bisa berasal dari Produksi luar daerah.
“Begitupun untuk Produksi domistik oleh petani lokal Tangerang, alur pasokan hasil panen tersebar baik ke dalam ataupun luar daerah Produksi,”ujar Ujang, Selasa (8/12/25).
Dalam hal ini, Dinas Pertanian dan Ketahanan pangan Kabupaten Tangerang berkoordinasi dengan Disperindag Kabupaten Tangerang dan Bulog Cabang Tangerang dalam memastikan ketersediaan pangan khususnya dalam hal data ketersediaan di Pasar Induk/Tradisional, Retail dan Agen/Distributor.
“Untuk komoditas Beras saat ini ketersediaan beras aman beradasarkan carry-over stok pada periode panen sebelumnya serta kondisi stok beras di gudang Bulog secara nasional surplus imbas dari serapan gabah petani oleh Bulog di daerah,”katanya.
Adapun kebutuhan beras sebanyak 29,679 ton, ketersediaan 124,421 ton; Bawang Merah kebutuhan 1,047 ton, ketersediaan 2,229 ton; Bawang Putih kebutuhan 608 ton, ketersediaan 1,312 ton; Cabe Besar kebutuhan 1,216 ton, ketersediaan 1,399 ton, Cabe Rawit kebutuhan 944 ton, ketersediaan 1,147 ton.
“Sedangkan untuk Daging Sapi, stok Sapi di Feedlotter atau Rumah Potong Hewan (RPH)/Colstorage mencukupi, kebutuhan 852 ton, ketersediaan 6,543 ton. Begitu juga Daging Ayam Produski Domistik mencukupi dan pasokan luar daerah normal namun ada tren kenaikan harga dibandingkan periode sebelumnya, kebutuhan 4,804 ton, ketersediaan 14,838 ton,”jelas Ujang.
Sementara itu, untuk telur ayam Produksi sangat mencukupi dan pasokan luar daerah normal namun ada tren kenaikan harga dibandig periode sebelumnya, kebutuhan Telur Ayam sebanyak 4,758 ton, ketersediaan 7,489 ton.
Ketersediaan Gula Pasir juga aman dan cukup. Stoknya ada sebanyak 1,001 ton, ketersediaan 810 ton.Pasokan luar daerah masih stabil karena masih ada carry over stok dari impor atau hasil Produksi pada musim Giling sebelumnya di daerah produsen. Untuk Minyak Goreng pasokan dari luar daerah masih stabil, saat ini kebutuhan 3,196 ton, kebutuhan 4,782 ton.
Ia lanjutkan, walaupun saat ini stok masih aman, tim dari Dinas Pertanian dan Ketahanan pangan Kabupaten Tangerang masih terus memantau perkembangan ketersediaan dan kecukupan pangan di beberapa pasar tradisional dan modern dan juga selalu berkordinasi dengan lembaga seperti Bulog, BUMD dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang agar pangan tetap stabil dan terjaga.
“Pemerintah Kabupaten Tangerang memastikan semua komoditas pangan pokok mencukupi menjalang Natal dan tahun baru wilayah Kabupaten Tangerang aman dan terkendali,” ujarnya.
(Bidang Ketapang/DPKP Kabupaten Tangerang)
Program Ketahanan Pangan Kuartal IV tahun 2025 Polres Serang Panen Jagung di Wilayah Hukum Polsek Pamarayan
By X-BintangIndo.Com On Rabu, Desember 10, 2025
Serang, xbintangindo.com
Polres Serang melaksanakan kegiatan panen jagung Program Ketahanan Pangan Kuartal IV tahun 2025 di wilayah hukum Polsek Pamarayan pada Selasa (09/12/2025). Kegiatan panen berlangsung di lahan seluas tiga hektar yang berlokasi di Kampung Pasir Sela, Desa Kebon Cau.
Panen jagung ini merupakan bagian dari upaya Polres Serang mendukung ketahanan pangan sekaligus memberdayakan kelompok tani di wilayah pedesaan.
"Selain membantu petani meningkatkan produktivitas, program ini juga diharapkan menjadi contoh sinergi antara kepolisian, Pemerintah Desa, dan masyarakat," ungkap Kapolsek Pamarayan AKP Yusup Ependi.
Kapolsek AKP Yusup mengatakan bahwa penanggung jawab dari panen jagung ini adalah Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko. Turut hadir Kasi Propam Polres Serang Ipda Jhoni Yuhanto, Penyuluh Pertanian, Kepala Desa Kebon Cau, serta perwakilan Kelompok Tani Cikarees. Kehadiran unsur lintas instansi ini menjadi bentuk dukungan terhadap keberlanjutan program pertanian lokal.
Dalam suasana panen yang berlangsung sejak pagi, para petani bersama jajaran kepolisian terlihat kompak memetik tanaman jagung yang telah memasuki masa panen.
Kapolsek mengatakan panen kali ini diperkirakan mampu menghasilkan tidak kurang dari 20 ton jagung pipil kering. Ia menjelaskan bahwa proses pemetikan masih berlangsung dan diperkirakan akan selesai pada esok hari.
"Alhamdulillah, hari ini kita mulai panen dan targetnya tidak kurang dari 20 ton jagung pipil kering. Proses pemetikan sedang berjalan dan diperkirakan selesai hingga besok," ujar AKP Yusup Ependi.
Ia menambahkan bahwa seluruh hasil panen jagung tersebut nantinya akan disalurkan kepada Bulog Kabupaten Serang untuk mendukung kebutuhan pangan daerah. "Hasil panen ini akan diambil oleh Bulog Kabupaten Serang sebagai bagian dari program pemenuhan stok pangan," sambungnya.
Dengan adanya program ketahanan pangan seperti ini, Polres Serang berharap dapat berkontribusi positif terhadap peningkatan kesejahteraan petani sekaligus menjaga stabilitas pasokan pangan di wilayah Kabupaten Serang. Program ini juga diharapkan terus berlanjut demi memperkuat kemandirian pangan masyarakat lokal.
Ngariung Iman Ngariung Aman Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko Bersama Komunitas Pengojek Online (ojol) di Pos Ojol Kamtibmas Ciruas
By X-BintangIndo.Com On Selasa, Desember 09, 2025
Serang, xbintangindo.com
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menggelar kegiatan Ngariung Iman Ngariung Aman bersama komunitas pengojek online (ojol) di Pos Ojol Kamtibmas Desa Citereup, Kecamatan Ciruas, Selasa (9/12/2025).
Kegiatan yang dihadiri Kapolsek Ciruas Kompol Salahuddin, Kanit Regident Iptu Kyvlan Ahmad Syukur, personel Satlantas Polres Serang, serta jajaran Polsek Ciruas bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus menyampaikan pesan kamtibmas. Suasana berlangsung akrab dengan dialog terbuka antara polisi dan komunitas ojol.
Dalam kesempatan itu, Kapolres menegaskan pentingnya merawat dan memanfaatkan fasilitas yang telah diberikan Polres Serang bagi komunitas ojol. Fasilitas tersebut diharapkan mampu mendorong kesejahteraan dan memperkuat solidaritas antaranggota.
Sebelumnya, Kapolres meresmikan tiga fasilitas inovatif di Desa Citereup, Kecamatan Ciruas, pada 6 November 2025, yakni Warung Ojol, Poskamling Ojol, dan Auto Ojol. Ketiga fasilitas ini dirancang sebagai bentuk sinergi antara Polri dan ojek online.
Fasilitas tersebut tidak semata menjadi penunjang aktivitas, tetapi juga bagian dari strategi pembinaan komunitas untuk mendukung keamanan, ketertiban, dan pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal.
Dalam sambutannya, Kapolres menegaskan bahwa fasilitas tersebut diharapkan menjadi pusat kebersamaan dan kemandirian komunitas. “Warung Ojol ini bertujuan membangkitkan semangat usaha bersama, agar komunitas ojol bisa mandiri secara ekonomi dan terus saling mendukung,” ujar Condro Sasongko.
Selain warung komunitas, Kapolres juga menjelaskan fungsi Auto Ojol sebagai bengkel murah yang membantu pengendara melakukan perawatan dan perbaikan kendaraan. “Dengan adanya bengkel ini, kendaraan rekan-rekan ojol bisa selalu dalam kondisi prima, sehingga lebih aman dan nyaman digunakan untuk bekerja,” kata Kapolres.
Poskamling Ojol juga mendapat sorotan khusus sebagai pusat komunikasi cepat antara Polri dan pengemudi di lapangan. Fasilitas ini menjadi tempat istirahat, pos pengawasan lingkungan, hingga titik penyampaian informasi darurat.
Kapolres menilai komunitas ojol memiliki peran strategis dalam membantu Polri, mengingat mobilitas mereka yang tinggi. “Teman-teman ojol adalah mitra terdepan Polri di lapangan. Mereka tahu kondisi terkini sehingga sangat membantu penyampaian informasi, baik soal kecelakaan, bencana, maupun tindak kejahatan,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres juga mengajak para pengemudi menjadi pelopor keselamatan. Ia menekankan pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, pemakaian perlengkapan keselamatan, dan etika berkendara.
Sementara itu, Ketua Ojol Kamtibmas Ciruas, Adnan Saputra, menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian Polres Serang. “Kami sangat mengapresiasi kehadiran dan dukungan Bapak Kapolres. Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berkolaborasi dan menjaga keamanan di wilayah Ciruas,” ujarnya.
Diakhir pertemuan, Kapolres memberikan beras masing-masing 5 kilogram serta uang untuk membantu kebutuhan di rumah, serta uang sebesar Rp5 juta untuk pengembangan usaha bengkel.
Cegah Peredaran Narkoba di Lingkungan Sekolah, Kanit Reskrim Polsek Pamarayan Ipda M. Arpah Sosialisasi Bahaya Narkoba
By X-BintangIndo.Com On Selasa, Desember 09, 2025
Serang, xbintangindo.com
Dalam upaya mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, Kanit Reskrim Polsek Pamarayan Polres Serang , Ipda Muhamad Arpah, S.H,. melaksanakan kegiatan sosialisasi bahaya narkoba kepada para siswa siswi di aula Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang.
Kegiatan sosialisasi ini berlangsung pada Selasa pagi (09/12/2025). Dalam penyampaiannya, Kanit Reskrim menekankan pentingnya kesadaran generasi muda dalam menjaga diri dari pergaulan bebas dan pengaruh negatif narkoba, yang dapat merusak masa depan dan kesehatan generasi bangsa.
“Sosialisasi ini bertujuan agar para siswa memahami betapa besar bahaya narkoba, serta bagaimana cara membawa diri dalam pergaulan agar tidak mudah terjerumus ke dalam hal-hal yang merugikan,” ujar Kanit Arpah.
Selain pemaparan tentang jenis-jenis narkoba dan dampaknya secara hukum, fisik, serta psikologis, siswa juga diberikan motivasi untuk berani berkata tidak pada narkoba dan membangun pergaulan yang positif di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Kegiatan ini disambut antusias oleh pihak sekolah dan para siswa, yang terlihat aktif dalam sesi tanya jawab serta berdiskusi tentang permasalahan remaja dan bahaya narkoba di lingkungan mereka.
Pihak sekolah, melalui perwakilan guru, menyampaikan apresiasi atas perhatian dari kepolisian terhadap pembinaan generasi muda, dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala.
Polsek Pamarayan Polres Serang menegaskan komitmennya untuk terus menggandeng lembaga pendidikan dalam memberikan edukasi serta pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat, aman, dan bebas narkoba.












