Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
AKBP Condro Sambut Kunjungan Bupati kab. Serang dipos pelayanan Libur Nataru

By On Selasa, Desember 30, 2025







SERANG, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menyambut kunjungan Bupati Serang Rachmatuzakiyah di Pos Pelayanan (Posyan) libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang berada di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Selasa, 30 Desember 2025. 


Dalam kesempatan itu, Bupati Serang mengimbau masyarakat Kabupaten Serang agar tidak merayakan pergantian tahun secara berlebihan. Ia menekankan pentingnya menjaga empati dan solidaritas sosial, khususnya kepada warga yang tengah mengalami musibah.


“Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Serang untuk merayakan tahun baru dengan sederhana dan tidak berlebihan. Kita harus memiliki empati terhadap saudara-saudara kita yang saat ini sedang mengalami musibah,” ujar Bupati Rachmatuzakiyah.


Bupati menyampaikan bahwa perayaan tahun baru sebaiknya diisi dengan kegiatan positif bersama keluarga, serta tetap menjaga keamanan, ketertiban, dan keselamatan. Menurutnya, suasana kondusif akan tercipta apabila masyarakat ikut berperan aktif menjaga lingkungan masing-masing.


Selain memberikan imbauan, Bupati Serang juga mengapresiasi fasilitas yang tersedia di Posyan Modern Cikande. Ia menilai fasilitas yang disiapkan sangat lengkap dan ramah bagi masyarakat, khususnya para pemudik dan pengguna jalan.


“Fasilitas di Posyan ini sangat baik dan lengkap, mulai dari tempat istirahat, playground untuk balita, hingga bengkel motor yang bekerja sama dengan AHASS Honda. Ini sangat membantu masyarakat yang melintas,” ungkapnya.


Dalam kunjungan tersebut, Bupati bersama Kapolres Serang juga meninjau layar CCTV yang terpasang di Posyan.

Bupati berharap pemanfaatan teknologi CCTV ini dapat membantu petugas dalam memantau kepadatan arus kendaraan serta mengantisipasi potensi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas selama libur Nataru.


“Dengan adanya CCTV ini, kita bisa memantau kondisi lalu lintas secara real time sehingga langkah antisipasi dapat dilakukan lebih cepat,” kata Bupati.


Di tempat yang sama, Kapolres Condro Sasongko menegaskan bahwa tidak ada pesta kembang api atau petasan saat malam pergantian tahun. “Kami tegaskan tidak ada pesta kembang api maupun petasan di wilayah hukum Polres Serang,” ujar Condro Sasongko.


Kapolres juga mengingatkan bahwa pihaknya tidak mengizinkan hotel, penginapan, maupun tempat hiburan untuk menggelar pesta kembang api atau petasan. Ia mengatakan pesta kembang api kerap menimbulkan gangguan kamtibmas hingga potensi kebakaran. 


 “Kami tidak memberikan izin kepada hotel atau penginapan untuk mengadakan pesta kembang api. Ini demi keselamatan dan kenyamanan bersama,” tegasnya.


Kapolres mengimbau masyarakat untuk merayakan malam pergantian tahun dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat. “Rayakan tahun baru dengan cara yang sederhana, tidak berlebihan, dan tidak mengganggu ketertiban umum,” katanya.

Tipu Korban Hingga Puluhan Juta Modus "Orang Dalam" PT Nikomas, Tiga Tersangka Dilimpahkan Polsek Cikande ke Kejaksaan

By On Selasa, Desember 30, 2025

Kab, Serang xbintangindo.com

Penyidik Unit Reskrim Polsek Cikande Polres Serang resmi menyerahkan tiga tersangka beserta barang bukti (Tahap II) kasus penipuan rekrutmen tenaga kerja ke Kejaksaan Negeri Serang. Pelimpahan ini dilakukan setelah berkas perkara dugaan calo tenaga kerja tersebut dinyatakan lengkap atau P-21. Selasa, 30/12/2025.


Ketiga tersangka yang diserahkan adalah EP (33), YN (41), dan BS (37). Mereka diduga kuat terlibat dalam sindikat penipuan yang menyasar pencari kerja di wilayah Kabupaten Serang.


Kapolsek Cikande, AKP Tatang, menjelaskan bahwa para tersangka menjalankan aksinya dengan mengaku memiliki akses khusus atau "orang dalam" di PT Nikomas Gemilang, Tambak, Kecamatan Kibin. Peristiwa penipuan ini dilaporkan terjadi pada 25 Agustus 2025 di wilayah Kecamatan Kibin.


"Para pelaku meminta sejumlah uang kepada para korban dengan dalih biaya administrasi agar bisa langsung diterima bekerja. Nominal yang diminta bervariasi, mulai dari Rp20 juta hingga Rp40 juta per orang," ujar AKP Tatang dalam keterangannya.


Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, tim Reskrim Polsek Cikande berhasil meringkus EP dan YN pada 31 Oktober 2025. Dari hasil pengembangan kedua tersangka tersebut, petugas kemudian menangkap BS pada 5 November 2025.


Selain para tersangka, polisi juga menyerahkan sejumlah barang bukti krusial kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU), antara lain:

Satu lembar kwitansi penyerahan uang sebagai bukti transaksi.

Tiga lembar surat panggilan tes (fiktif) untuk meyakinkan korban.

Tiga lembar surat pernyataan kesepakatan antara para pelaku dan korban.


Terkait kasus ini, AKP Tatang memberikan imbauan tegas kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap praktik percaloan tenaga kerja yang masih marak terjadi di wilayah industri.


"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah percaya kepada oknum-oknum yang menjanjikan pekerjaan dengan meminta sejumlah uang. Perusahaan besar memiliki sistem rekrutmen resmi yang biasanya tidak dipungut biaya. Jangan menyerahkan uang dalam jumlah berapa pun kepada pihak yang mengatasnamakan 'orang dalam', karena itu adalah modus penipuan," tegas AKP Tatang.


Kini ketiga tersangka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum dan dijerat dengan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan/atau Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan dan/atau Pasal 55 Jo 64 KUHP dengan ancaman pidana 4 tahun penjara.

Dukung Swasembada Pangan 2025: Polsek Cikande Tanam Jagung Serentak di Lahan 4 Hektar

By On Selasa, Desember 30, 2025










Kab, Serang, xbintangindo.com

 Mendukung penuh program ketahanan pangan nasional, Polsek Cikande Polres Serang melaksanakan aksi penanaman jagung serentak pada kuartal IV tahun 2025. Kegiatan ini dipusatkan di tiga desa wilayah Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, pada Selasa (30/12/2025).


Adapun tiga lokasi yang menjadi sasaran penanaman adalah Desa Leuwi Limis, Desa Sukatani, dan Desa Nambo Udik. Dengan total luas lahan mencapai 4 hektar, aksi ini merupakan langkah konkret kepolisian dalam mengawal swasembada pangan yang menjadi prioritas pemerintah.


Kegiatan ini merupakan implementasi langsung dari arahan Kapolda Banten, Irjen Pol. Hengki, S.I.K., M.H, yang menekankan pentingnya peran Polri dalam menjaga stabilitas pangan di wilayah Banten. Menindaklanjuti hal tersebut, Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, SH., S iK., MH., M Si, menginisiasi program inovatif bertajuk "Satu Desa 2 Hektar Jagung" di seluruh wilayah hukum Polres Serang.


Penanaman dilakukan secara kolaboratif antara jajaran personel Polsek Cikande dengan kelompok tani di masing-masing desa. Tidak hanya sekadar menanam, Polsek Cikande juga memberikan dukungan sarana produksi pertanian (Saprodi) berupa bantuan pupuk dan obat rumput (herbisida) kepada para petani.


Kapolsek Cikande, AKP Tatang, SH menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan setiap desa memiliki cadangan pangan yang kuat melalui pemanfaatan lahan produktif.


"Kegiatan ini adalah wujud nyata dukungan Polri terhadap program nasional swasembada pangan 2025. Sesuai instruksi Bapak Kapolda Banten dan Bapak Kapolres Serang melalui program Satu Desa 2 Hektar Jagung, kami hadir di tengah masyarakat untuk memastikan lahan-lahan di tingkat desa dikelola secara maksimal agar memberikan dampak ekonomi nyata bagi warga," ujar AKP Tatang, SH.


Dengan luas lahan yang tersebar di tiga desa tersebut, diharapkan hasil panen nantinya dapat memperkuat stok pangan lokal dan meningkatkan kesejahteraan kelompok tani binaan. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat ini diharapkan terus berlanjut guna menciptakan ketahanan ekonomi yang mandiri di wilayah hukum Polres Serang.

Jelang Tahun Baru 2026 Pedagang ECER Petasan dan Kembang Api Di razia Petugas, Sedangkan Pabrik/distributornya di Tambak Kibin Tetap Beroperasi...!"

By On Selasa, Desember 30, 2025








Foto : pabrik/ gudang petasan dan kembang api yang berada di wilayah desa Tambak Kibin.

Kab. Serang, xbintangindo.com --

Jelang Tahun Baru 2026 pedagang dan pengecer petasan kembang api terus menerus di razia oleh petugas kepolisian dan satpol PP, beberapa pertanyaan warga, mengapa pabrik serta distributornya yang berada di wilayah Desa Tambak Kecamatan Kibin kabupaten serang Banten yang masih beroperasi tidak dirazia..?" Selasa 30/12/25.


Salah satu warga kecamatan Kibin SL, menjelaskan," berdiri sebuah gudang penyimpanan petasan dan Kembang api, yang berlokasi di Jl Raya Serang - Jakarta RT./RW.008/002, KM 77 nomor 78, Desa Tambak, Kec. Kibin, Kabupaten Serang, bebas beroperasi disaat para pemangku kebijakan dan aparat penegak hukum tengah gencarnya melakukan operasi dan penegakan dan penertiban soal penyakit masyarakat. Atuh kalau mau memberantas jangan tanggung-tanggung sekalian pabrik atau distributornya di razia dan ditutup, mengapa petugas tidak merazianya, beraninya sama pedagang kecil saja..!" Ujar SL.


Begitu juga di katakan Salmin warga sekitar mengatakan pada wartawan bahwa di wilayah telah berdiri gudang petasan dan kembang api.


"Ini gudang petasan dan kembang api bahan mudah terbakar dan bahan berbahaya tentunya, dan ini dekat juga dengan pemukiman warga ya, apakah ini zona nyaman untuk gudang semacam itu, dan apakah betul ini sudah mendapat izin dari lingkungan atau mempunyai perijinan kita gak tahu, yang jelas kami sebagai warga sempat mendapat informasi bahwa di gudang itu ada Kegiatan produksi," kata Salmin. Selasa, 30/12/25.
Red xbi//.*

MBG Carenang Berikan Jatah ke Siswa SD Selama Seminggu diduga dibawah Nilai Ketentuan

By On Senin, Desember 29, 2025










Foto : Beberapa jenis makanan dan minuman yang diberikan kepada siswa - siswi di Carenang untuk 1 Minggu.

Kab. Serang, xbintangindo.com --

Makan Bergizi Geratis (MGB) diwilayah Carenang kabupaten serang Banten diduga berikan jatah makanan geratis selama seminggu kepada siswa - siswi SD tidak sesuai dengan nilai ketentuan anggaran yang sesuai perintah pemerintah. 


Menurut orang tua siswa Desa Carenang yang tidak menyebutkan namanya disiarkan mengatakan jika anaknya hanya diberikan oleh pihak MBG berupa makanan ringan, susu, telur dan buah-buahan beberapa butir saja.


" Ya pak.. anak saya yang sekolah di sekolah Dasar untuk jatah seminggu dari MBG berupa makanan ringan, 2 bungkus 1.000, susu 3.000, jeruk 1 butir 2.000, anggur 2 butir 5.000, pisang 1 buah 4.000, telur. Rebus 3.000, buah naga 10.000, jadi jumlah yang diberikan MBG untuk seminggu Rp. 28.000,sedang kan yang saya ketahui jatah sehari untuk penerima hak dengan nilai Rp. 10.000, jika dijumlahkan seminggu 7 hari nilai Rp. 70.000, jadi terlalu besar keuntungan pengelola MBG untuk persiwa libur ini Rp. 42.000,itu mah sama saja hal anak saya dan anak-anak lain dikorupsi oleh pengelola MBG Carenang." Ujar orang tua siswa. Minggu 28/Desember 2025.


Begitu pula dikatakan warga lainnya," program MBG dari pemerintah menurut saya tidak maksimal hal tersebut hanya untuk dijadikan ladang korupsi para pengelola nya saja, saya berharap kepada pihak kepolisian agar dapat melidik dugaan korupsi di badan pengelola MBG yang ada di Carenang." Harap warga.


Sampai berita ini disiarkan pihak MBG Carenang belum dapat dikonfirmasi.

Red xbi//.*

Polresta Serang Kota Tangani 386 Kasus Kriminal dan 82 Narkotika di 2025 dalam Pers rilis akhir tahun

By On Senin, Desember 29, 2025







POLRESTA SERKOT_ Kapolresta Serang Kota Kombes Pol. Yudha Satria, S.H., S.I.K., M.H., Pimpin pelaksanaan Rilis Akhir tahun bersama rekan media di Aula Wicaksana Laghawa pada Senin, 29/12/25.


Hadir dalam kegiatan pers rilis akhir tahun Kasat Reskrim Kompol. Alfano Ramadhan, Kasat Narkoba Kompol. Dimas Arki, Kasi Humas Ipda Raden M. Maulani bersama rekan media dari berbagai media.


Kombes Pol. Yudha Satria menerangkan Selama periode tahun 2025 Polresta Serang Kota menangani sebanyak 386 kasus kriminal dan 82 kasus narkotika. Terjadi penurunan kasus kriminal serta kenaikan kasus narkotika dibandingkan tahun 2024.


Kapolresta Serang Kota Kombes Pol Yudha Satria mengatakan bahwa sepanjang tahun 2025, Satreskrim Polresta Serang Kota menangani 386 perkara. Jumlah penyelesaian perkara mencapai 264 kasus atau 66 persen.


“Sebagai perbandingan, pada tahun 2024 tercatat 417 perkara dengan penyelesaian sebanyak 222 kasus. Berdasarkan data tersebut, persentase penyelesaian perkara (crime clearance) pada tahun 2025 mencapai 66 persen, meningkat dibandingkan tahun 2024 yang berada di angka 48 persen,” terang  Kombes Pol. Yudha Satria.


Sementara itu, Satresnarkoba Polresta Serang Kota menangani 82 kasus tindak pidana narkotika. Angka tersebut meningkat dibandingkan tahun 2024 sebanyak 74 kasus, atau naik delapan kasus (11 persen).


“Jumlah tersangka narkotika yang diamankan pada tahun 2025 sebanyak 119 orang, terdiri dari 117 laki-laki dan dua perempuan,” ucapnya.


Barang bukti yang berhasil diamankan selama tahun 2025 yakni sabu seberat 1,86 kilogram, tembakau gorila 712,14 gram, daun ganja 4,44 gram, serta obat-obatan sebanyak 48.689 butir.


“Adapun jenis obat-obatan yang paling banyak disita antara lain tramadol sebanyak 13.145 butir, hexymer 32.706 butir, serta berbagai jenis obat keras lainnya,” katanya.


Selain itu, Polresta Serang Kota mendukung Program Ketahanan Pangan Pemerintah Republik Indonesia melalui program penanaman jagung. Yudha juga menyampaikan bahwa pihaknya telah membentuk tiga SPPG di wilayah hukum Polresta Serang Kota.


“Hingga Desember 2025, lahan yang telah disiapkan mencapai 225,18 hektare, dengan lahan tertanam 85,5 hektare dan panen jagung mencapai 35.005 ton yang telah disalurkan ke Bulog,” katanya.

Sulit Dikonfirmasi, Proyek Paving Blok Banprov di Desa Pasir Gintung Jadi Sorotan

By On Senin, Desember 29, 2025







Kabupaten Tangerang, Banten — Pelaksanaan proyek pembangunan paving block yang bersumber dari Bantuan Provinsi (Banprov) di Kampung Kaman, RT/RW 013/002, Desa Pasir Gintung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, menuai sorotan. 



kegiatan.

Pantauan di lapangan pada Senin (29/12/2025), aktivitas pembangunan tetap berlangsung meski tidak ditemukan informasi resmi terkait jenis kegiatan, sumber anggaran, maupun pelaksana proyek sebagaimana diwajibkan dalam prinsip keterbukaan informasi publik.

Upaya konfirmasi kepada Kepala Desa Pasir Gintung melalui pesan WhatsApp juga menemui kendala. Dalam komunikasi awal, kepala desa menyampaikan alasan tengah menjenguk kepala desa lain yang sakit. Namun saat awak media mendatangi kantor desa, yang bersangkutan diketahui berada di wilayah desa.

Melalui pesan suara (voice note) WhatsApp, Kepala Desa Pasir Gintung menyebutkan bahwa proyek paving block Banprov tersebut diduga diawasi atau dilaksanakan oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Pasir Gintung. Pernyataan ini kemudian memunculkan pertanyaan publik terkait peran BPD dalam pelaksanaan proyek fisik desa.

Sebagaimana diketahui, BPD memiliki fungsi legislasi, pengawasan, dan penyalur aspirasi masyarakat desa, bukan sebagai pelaksana kegiatan proyek. Dugaan keterlibatan langsung BPD dalam proyek anggaran pemerintah dinilai berpotensi menimbulkan konflik kepentingan.

Sementara itu, salah seorang pekerja di lokasi proyek mengaku tidak mengetahui asal-usul kegiatan tersebut.

“Saya tidak tahu proyek dari mana, silakan tanyakan langsung ke pak lurah,” ujarnya singkat.

Saat dikonfirmasi kembali mengenai sumber anggaran, Kepala Desa Pasir Gintung hanya menjawab singkat melalui pesan WhatsApp, “Provinsi.”

Diketahui, proyek paving block tersebut merupakan kegiatan swakelola Banprov dengan nilai anggaran Rp30.500.000 yang dikelola oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Pasir Gintung.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan resmi secara terbuka dari pihak Pemerintah Desa Pasir Gintung terkait tidak dipasangnya papan informasi proyek serta kejelasan peran BPD dalam kegiatan tersebut. Awak media masih berupaya melakukan konfirmasi lanjutan guna memperoleh penjelasan berimbang


(Tajudin)

Tanah yang Berceceran di jalan Desa Parigi Langsung dibersihkan Oleh Pengelola

By On Senin, Desember 29, 2025

 








Kab. Serang, xbintangindo.com --

Yang sebelumnya Tampak banyak tanah berceceran di jalan nasional jakarta - merak wilayah Desa Parigi Kecamatan Cikande kabupaten serang Banten kini pengelola urugan langsung membersihkan dengan cara dikeruk dengan alat scop dan disemprot dengan air. Senin 29/12/25.







Onel pengelola urugan tanah didesa Parigi mengatakan jika tanah yang kemarin berceceran di jalan raya jakarta merak kini sudah dibersihkan total.


"Tanah yang berceceran jalan nasional Merak-Jakarta lokasi di depan urugan kami Alhamdulillah sudah kami bersihkan total, dan kami mohon maaf jika dalam usaha kami sudah sedikit menghambat laju lintas para pengguna jalan, karena banyak keluar masuk kendaraan proyek, saya doakan kepada semua pengguna jalan Jakarta -merak semoga selamat sampai tujuan..!" Ucap Onel.


Salah satu pengguna jalan Jakarta -merak Subandi SH. Mengucapkan terima kasih atas gerak cepat nya pengelola urugan tanah di desa Parigi yang telah tanggap cepat keluhan warga dan pengguna jalan.


" Yang kaya begini neh selaku pengelola urugan tanah mah, ketika ada keluhan masyarakat langsung gerak cepat di selesaikan, tidak ada lagi ditunda-tunda langsung jossa kerja." Ucap Subandi.

Red xbi//.*

Laka lantas, Kontainer Muat Liquid Sugar Bulk kiriman ke Singapore Tabrak Mobil Minibus, Supir Minibus Dilarikan ke RS. Hermina Ciruas. Apakah diizinkan Sembako di kirim ke Luar Negeri...?_

By On Minggu, Desember 28, 2025








Foto: kendaraan yang mengalami laka lantas masih berada di tengah jalan 

Kab. Serang, xbintangindo.com --

Kecelakaan lalu lintas di jalan raya jakarta - Serang Citawa Kibin kabupaten serang Banten depan PT. King Land 1 orang supir mobil minibus dilarikan ke RS Hermina Ciruas. Selasa 27/12/25 pukul. 23.40 wib.








Supir Mobil kontainer bernama Sunarya dengan nomor polisi B. 9298 UEA posisi berada di jalur kanan menabrak kendaraan minibus nomor polisi A 1121 KG dengan posisi sesuai jalur supir minibus bernama Sahrudin.


Diketahui mobil kontainer tersebut membawa muatan barang tercatat dalam surat jalan Liquid Sugar Bulk tujuan pengiriman negara Singapore (Luar negeri).








Menurut anggota kepolisian lalu lintas yang berada di lokasi kejadian menjelaskan kepada wartawan. " Tadi pengendara mobil minibus dilarikan ke RS Hermina Ciruas dengan keluarganya sedangkan supir mobil kontainernya di depan PT. King Land sedang menghubungi pengurusnya, keterangan dari supir kontainer jika dirinya tidak dapat mengendalikan mobil yang di bawanya karena remnya tidak berfungsi, akhirnya menabrak mobil minibus yang berada di depannya._ jelasnya.


"Kami masih mengumpulkan data dari kedua kendaraan yang mengalami laka lantas, selanjutnya silahkan teman-teman wartawan konfirmasi saja ke bagian lalu lintas polres kabupaten serang. Izin ya..kami mau mengatur Lalu lintas dulu biar tidak macet." Sambungnya.


Sampai berita ini disiarkan kedua kendaraan yang mengalami laka lantas masih belum dievakuasi posisi berada di tengah jalan, sehingga kemacetan panjang tidak dapat dihindarkan.

Red xbi//.*

Masuk ke Perum Ketos Regency Kec. Kibin Serang Minim Penerangan, Sugeng "Jika  Pemda Serang Berikan PJU ke perum Ketos Regency itu sudah Tepat Sasaran."

By On Sabtu, Desember 27, 2025








Foto : Jika tidak ada penerangan dari kendaraan yang kita Bawa, perumahan Ketos Regency gelap Gulita.

Kab. Serang, xbintangindo.com --

Ratusan keluarga yang tinggal di perumahan Ketos Regency sangat mengharapkan bantuan Penerangan Jalan Umum (PJU) dari pemerintah daerah kabupaten serang atau pemerintah Provinsi Banten melalui dinas terkait. Sabtu 27/12/25.








Foto : kondisi jalan masuk ke perumahan Ketos Regency pada malam hari gelap rumput ilalangnya tinggi-tinggi 

Menurut Saeful warga perumahan Ketos Regency jika dirinya dan warga perumahan lainnya sudah lama menginginkan bantuan PJU dari pemerintah daerah kabupaten serang atau pemerintah Provinsi Banten.


"Kami warga perumahan Ketos Regency sudah lama menginginkan bantuan PJU dari pemerintah daerah atau provinsi Banten, karena kalau malam hari untuk masuk ke lokasi perumahan kami kondisinya gelap sekali, ada penerangan namun sangat minim." Ujar Saeful.


Lanjut Saeful," Dari gerbang perumahan ke arah Permukiman perumahan lumayan cukup jauh pak...warga perumahan atau tamu yang hendak masuk ke perumahan Ketos Regency harus extra hati-hati karena kondisinya gelap, apa lagi jika masuk ke perumahannya waktu tengah malam seremmm pak... merinding." Tuturnya.


Begitu pula dikatakan Salmin Sugeng warga Gorda Kibin yang bertamu ke perumahan Ketos Regency," serem kalau masuk ke perumahan Ketos Regency seperti masuk ke negeri dongeng, mana jarak dari gerbang perumahan ke pemukimannya lumayan jauh lagi, udah mah gelap rumput ilalangnya tinggi-tinggi,  menurut saya jalan menuju ke perumahan Ketos Regency harus segera diberikan bantuan PJU agar warga atau tamu yang hendak silaturahmi maupun beraktifitas dapat kenyamanan dan keamanan." Tutur Sugeng.


"Jika pemerintah daerah kabupaten serang maupun pemerintah provinsi Banten memberikan bantuan PJU di perumahan Ketos Regency menurut saya hal tersebut sudah tepat sasaran. Jangan PJU di pasang di jalan-jalan keramaian yang sudah cukup penerangannya, dinas terkait harus peka dan tanggap masih ada ratusan warga yang membutuhkan bantuan PJU." Tegas Sugeng.

Red xbi//.*

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *