Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Team  Resmob Polres Serang Meringkus Pelaku Maling Motor Yang Merangkap Jadi Badut di Kendayakan Kragilan.

By On Senin, Mei 05, 2025








Kabupaten Serang xbintangindo.com

Sat Reskrim Polres Serang  unit Reserse Mobil (Resmob) Meringkus pelaku maling motor di Perum Ciujung Damai Blok G/01 Rt/Rw 015/008 Desa Kendayakan Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang.

 


 Kejadian tersebut awalnya sekira jam 09.20 Wib saya berniat untuk mengambil kacamata saya yang tertinggal di rumah tepatnya di Perum Ciujung Damai Blok G/01 Rt/Rw 015/008 Desa Kendayakan Kec.Kragilan Kab.Serang  dan memarkirkan motor saya di depan rumah dengan keadaan kunci masih tergantung di motor saya.


 Setelah ngambil kacamata saya keluar melihat motor saya sudah dibawa kabur sama orang  yang tidak saya kenal tersebut dan saya kejar dan saya kehilangan jejak, dengan adanya kejadian tersebut ke Polsek Kragilan lapor mengalami kerugian sebesar Rp.5.000.000 (lima juta rupiah).


 Unit  Resmob Polres Serang yang di pimpin Ipda M, Rafly Putra Tama S, Trk dan kateam Resmob Bripka Sutrisno bergerak cepat  berbekal informasi dan hasil lidik di lapangan berhasil mengamankan  pelaku tindak pidana pencurian (curanmor) a.n M.ARDIANSYAH pelaku di amankan di pinggir jalan Raya Serang-Jakarta tepatnya di lampu merah Parung Kota Serang sekira pukul 21.10 Wib hari sabtu tanggal 03 Mei  2025


Setelah di introgasi  pelaku  mengakui perbuatan nya tersebut dan pelaku menerangkan bahwa barang bukti berupa 1 (satu) unit sepedah motor merk Honda Vario warna putih tersebut berada di kontrakan milik pelaku yang berada di wilayah Kragilan Kabupaten Serang. 


Tim Resmob melakukan penggeledahan di kontrakan milik pelaku dan berhasil mengamankan barang bukti berupa:

1 (satu) unit sepeda motor merk honda vario warna putih (BB hasil)

- 1 (satu) set pakaian badut

 Pelaku digiring  ke Mapolres Serang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.



Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menjelaskan peristiwa pencurian ini terjadi Sabtu sekitar pukul 09.00 di Perum Ciujung Damai, Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang.


“Korban mau mengambil kacamata di dalam rumah. Motor di parkir di depan rumah dalam posisi kunci kontak masih menggantung ,” terang Condro didampingi Kasatreskrim AKP Andi Kurniady ES, Senin (5/5/2025).


Ketika kembali, korban melihat motor Honda Vario miliknya sudah dibawa pelaku. Korban sempat mengejar dengan berlari namun tidak terkejar dan pelaku yang mengenakan pakaian badut menghilang setelah berbelok. Korban selanjutnya melaporkan kasus pencurian tersebut ke Mapolsek Kragilan.



Setelah diamankan, pelaku mengakui perbuatannya dan motor hasil curian disembunyikan di rumah kontrakannya masih di wilayah Kecamatan Kragilan. Selain mengamankan motor Honda Vario, Tim Resmob juga mengamankan pakaian badut yang digunakan pelaku saat melakukan aksinya.


“Pelaku berikut barang-barang bukti diamankan di Mapolres Serang untuk dilakukan pemeriksaan,” kata Condro.


Sementara Kasatreskrim AKP Andi Kurniady ES menambahkan bahwa tersangka MA diketahui merupakan mantan warga binaan kasus pencurian. Pelaku dihukum di Rutan Serang karena mencuri 5 handphone dan uang Rp1 juta setelah membobol rumah warga di Kecamatan Baros.

Semarak Hardiknas, Polsek Cikande Bersinergi dengan Himpaudi Gelar Lomba Mewarnai "Piala Kapolsek Cikande"

By On Senin, Mei 05, 2025











Kabupaten Serang xbintangindo.com. Memeriahkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025, Kepolisian Sektor (Polsek) Cikande Polres Serang berkolaborasi dengan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kecamatan Cikande menggelar lomba mewarnai tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak (TK) se-Daerah Hukum (Darkum) Polsek Cikande. 


Acara yang berlangsung meriah pada Senin, 5 Mei 2025, pukul 08.00 WIB, bertempat di area bazar The City Series Cikoja Serang Timur, Lapangan Bahbul, Kampung Bahbul, Desa Situterate, Kecamatan Cikande, ini diikuti oleh sekitar 230 pelajar PAUD dan TK.


Kegiatan lomba mewarnai yang memperebutkan Piala Kapolsek Cikande ini bertujuan untuk menumbuhkan kreativitas seni sejak usia dini sekaligus memperingati Hari Pendidikan Nasional. Kapolsek Cikande menjadi penanggung jawab utama dalam acara ini.


Turut hadir dalam kegiatan ini Kapolsek Cikande, Panit Binmas Polsek Cikande, Kanit Dikyasa Sat Lantas Polres Serang, dewan guru PAUD dan TK se-Darkum Polsek Cikande, Ending dari UPT Cikande, Helni Septiana warga Situterate, Rizki dari PT. Lami Packaging Indonesia yang bertindak sebagai dewan juri, serta tentunya para peserta lomba dari PAUD dan TK.


Dalam sambutannya, Kapolsek Cikande AKP Tatang, S.H., menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah sukses menyelenggarakan acara lomba mewarnai dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2025. Beliau berharap kegiatan ini dapat menjadi motivasi dan melahirkan generasi kreatif yang membanggakan, serta menjadi sarana pengenalan pendidikan tertib lalu lintas sejak usia dini melalui karya, rasa, dan cipta.


Ketua Himpaudi Kecamatan Cikande, Sdri. Een, juga menyampaikan apresiasi kepada pihak kepolisian atas fasilitasi kegiatan lomba mewarnai ini. Beliau berharap kegiatan positif ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya di tingkat PAUD dan TK guna mendukung perkembangan karya seni pada usia dini.


Kegiatan lomba mewarnai ini berlangsung dengan penuh keceriaan dan antusiasme dari para peserta, orang tua, dan guru pendamping. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam mengembangkan kreativitas anak-anak usia dini serta mempererat sinergitas antara Polri dan lembaga pendidikan dalam memajukan dunia pendidikan.

Pagelaran Seni Budaya Wayang Golek Giri Harja 2 Putu, Tetap Menjadi Daya Tarik Tersendiri di Kota Rangkasbitung

By On Senin, Mei 05, 2025






KABUPATEN PANDEGLANG - Suasana Alun - alun Kota Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, disesaki oleh Ribuan warga masyarakat yang antusias cinta budaya menyaksikan pagelaran Wayang Golek dari Giri Harja 2 Putu dengan sang dalang kenamaan "Khanha Ade Kosasih Sunarya," (04/05/2025) malam. Gelaran ini menjadi bagian dari perayaan Milangkala ke-5 Paguyuban Sumedang Larang (PSL) Provinsi Banten yang dikolaborasikan dengan acara budaya tahunan, Seba Baduy.


Tak hanya pagelaran seni budaya saja, tapi ada juga kegiatan yang sarat dengan nilai sosial. Acara yang juga menjadi momentum untuk saling berbagi. Sebanyak 500 anak yatim di Banten menerima santunan langsung dari PSL. 


Tampak hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, diantaranya : Sri Radya Keraton Sumedang Larang Rd. H. Ikik Loekman Soemadisoeria, Sekretaris Keraton Sumedang Larang Rd. Lucky Djohari, Ketua PSL Banten H. Dudung Permana, Bupati Lebak Moch. Hasbi Assidiki Jayabaya, Wakil Bupati Ir. Amir Hamzah, Bupati Sumedang DR. H. Dony Ahmad Munir, ST,.MM,. serta sejumlah tokoh perwakilan dari Kadis Pariwisata, dan unsur Forkopimda Kabupaten Lebak.


Dalam sambutannya, Ketua PSL Banten, H. Dudung Permana, mengatakan, PSL ini didirikan di Provinsi Banten sebagai wadah atau ajang silaturahmi antar sesama warga Sumedang yang berada di Banten atau para keturunan Sumedang yang ada di Banten,"jelasnya


Selain itu, PSL yang sejak berdiri telah banyak menjalankan berbagai kegiatan sosial; santunan anak yatim, bantuan bencana, hingga pengadaan ambulans untuk masyarakat.


“Siapa saja yang membutuhkan, bisa menggunakannya,” kata H. Dudung.


Pada kesempatan itu juga Sri Radya Keraton Sumedang Larang, Rd. H. Ikik Loekman Soemadisoeria, juga menyerahkan piagam, yang diterima langsung Ketua PSL Provinsi Banten, H.Dudung Permana


Tak hanya itu, PSL juga tengah menggagas program pembuatan sumur untuk membantu warga di daerah yang mengalami krisis air bersih. “Kami siap bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Lebak untuk pembangunan yang berkelanjutan,” pungkasnya.


Sementara, ditempat yang sama, Sri Radya Keraton Sumedang Larang, Rd. H. Ikik Loekman Soemadisoeria, lebih menekankan bahwa perayaan Milangkala ini memiliki nilai yang lebih dari sekadar peringatan ulang tahun biasa," tegasnya


"Saya menilai kegiatan tersebut sebagai “ruang ngariung budaya” yang menjadi ajang berkumpulnya para masyarakat Sunda untuk tetap terus melestarikan seni dan budaya leluhur.


“Ini adalah tempat "Urang Sunda" berkesenian, berkumpul, dan mengenang kembali jati diri budaya warisan para karuhun. Kita rawat bersama warisan ini agar terus hidup di tengah masyarakat,” ucapnya.


Sri Radya Keraton Sumedang, juga berpesan Paguyuban Sumedang Larang (PSL) di Provinsi Banten untuk dapat terus berkolaborasi dan mendukung program pembangunan dan sosial kemasyarakatan bersama Pemerintah Daerah untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama,"ucapnya


"Lihat sendiri bagaimana masyarakat kita begitu antusias, serta mampu mencuri perhatian, guna melihat Pagelaran Wayang Golek, terlebih lagi suara Alunan gamelan dan kisah pewayangan yang dibawakan dengan gaya khas Sunda telah mampu menghadirkan suasana magis dan penuh nostalgia,"ujarnya


Tampak para penonton dari berbagai usia larut dan antusias serta larut terbawa suasana dalam kisah yang disampaikan Sang dalang.


Acara Milangkala ke-5 PSL dan Seba Baduy ini menjadi cermin keharmonisan serta kolaborasi antar budaya lokal dan komunitas Diaspora agar tetap selalu menjunjung tinggi nilai - nilai yang sebuah tradisi dan kegiatan sosial, walau tengah gempuran modernisasi, kegiatan seperti ini ternyata mampu menunjukkan jati diri, bahwa seni budaya tradisional masih memiliki ruang yang cukup luas di hati masyarakat.

(Yanto)

Anggaran 9 Milyar Kondisi Jalan Mangkrak Bupati Oku Diminta Usut Tuntas

By On Senin, Mei 05, 2025

Lengkiti Ogan Komering Ulu, 15 tahun Jalan Poros lengkiti - bunga tanjung tak tersentuh pembangunan Sekalinya dibangun Dikorupsi Massal.


Proyek pembangunan jalan poros lengkiti - bunga tanjung yang dikerjakan bulan Januari 2024 mengalami keterlambatan, Hingga mei 2025 progres proyek diklaim baru mencapai 40 persen (4/5/25).


Pembangunan  jalan poros sistem cor beton bersumber dari dana BKBK, Dinas PUPR Kabupaten Oku,tahun Anggaran 2024,Total anggaran jalan beton tersebut menelan anggaran fantastis sembilan milyar lebih Rp.9.214.255.657.


Yang Dikerjakan oleh CV.ADHYA CIPTA NAWASENA dalam pengawasan dinas pengerjaan umum dan penata ruang kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan berSumber anggaran dari BKBK ( PPN+PPH ) tahun 2024.


Diberikan oleh pemerintah daerah kepada pemerintah desa/ kelurahan, Yang mana Bantuan tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Ogan gan Komering ulu Sumatra Selatan. untuk membantu  mencapai nya kinerja program prioritas terarah dan efektif untuk mencapai tujuan pembangunan daerah dan pemberdayaan masyarakat desa.


Pembangunan proyek jalan cor beton diantaranya dari desa Sukaraja dan Gedung Pakuon, desa Sundan, dan  jalan dalam desa Bunga Tanjung, Kecamatan Lengkiti Oku, menelan anggaran yang sangat fantastis namun kini jalan tersebut mangkrak.


Pengerjaan proyek jalan cor beton lengkiti menuai sorotan tajam dan kecurigaan dari masyarakat setempat penerima manfaat Proyek yang diduga dikerjakan asal-asalan dibawah standar kualitas RAB.


Pada dasarnya proses pembuatan jalan beton digunakan metode pengerasan kaku, berkualitas tinggi yang mempunyai ketebalan minimal 20 cm atau memiliki kualitas mutu beton K 3000,Dengan mutu beton sebagus itu  jalan raya bisa dipastikan memiliki kekuatan yang lebih baik, Namun kenyataan pengerjaan  CV ADHYA CIPTA NAWASENA dibawah standar dikerjakan asal jadi.


Lebih mirisnya kini jalan tersebut mangkrak sudah setahun berjalan namun jalan tersebut masih terbengkalai belum mendapatkan kejelasan pasti dari pemerintah setempat dan terkait,diduga kuat proyek jalan tersebut dikorupsi massal oleh oknum berpekepentingan pribadi.


NW, masyarakat salah satu penerima manfaat mengungkapkan kekecewaannya, lantaran jalan tersebut tidak ada kepastian dari pemerintah terkait dinas PUPR kabupaten Oku dan Pemda kabupaten Oku.


" saya sebagai penerima manfaat jalan tersebut, meminta kepada pihak terkait dinas PUPR agar segera melanjutkan pembangunan tersebut karna kami sangat kesulitan dengan kondisi jalan tersebut,kami sebagai masyarakat sudah puluhan tahun melewati jalan rusak parah tersebut,namun sungguh miris sekalinya jalan tersebut di perbaiki malah dikorupsi massal oleh oknum yang tak bertanggung jawab." ungkap NW kepada Wartawan.


Masih dengan Salah satu warga desa bunga tanjung yang enggan sebutkan namanya membeberkan ke awak media, " pembangunan bulan Januari 2024, awalnya  kami masyarakat sangat senang jalan kami diperbaiki, yang mana sudah 15 tahun kami merasakan jalan rusak, padahal jalan satu satunya buat transportasi masyarakat menjual hasil pertanian masyarakat setempat. 


tetapi semenjak putusnya pembangunan ini kami kecewa, karena jalan yang dulu lebar sekarang semakin kecil, karena sebelah yang sudah di cor tidak bisa dilewati kendaraan karena terlalu tinggi sebelah, dan jalan sebelahnya masih tanah kadang  berlumpur kalau hujan" ungkap warga tersebut.


Kami berharap dari pihak terkait Dinas PUPR dan Bupati Oku H.Teddy Meilwansyah, S,STP ,M.M,Pd. meninjau pembangunan ini, dan segera dilanjutkan harapan kami sebagai masyarakat segera secepatnya di selesaikan, jangan setengah hati kepada masyarakat penerima manfaat.

Red xbi//.*

Peduli Sosial Bedah Rumah Layak Huni (Rutilahu) Oleh FSB Garteks KSBSI Serang Raya dan Polsek Cikande

By On Minggu, Mei 04, 2025








Kabupaten Serang xbintangindo.com

FSB Garteks KSBSI Serang Raya dan Kapolsek Cikande pada hari Minggu 04 Mei 2025 Pukul 10.00 Wib, bertempat di Kp. Tegal pudak Rt 02/01 Ds. Koper Kecamatan Cikande Kabupaten Serang  melaksanakan kegiatan Peduli Sosial bedah rumah layak huni oleh FSB Garteks KSBSI Serang Raya di ikuti -/+ 30 orang, Penanggung jawab Ketua DPC FSB Garteks KSBSI Serang Raya.



Kapolsek Cikande di dampingi oleh Panit Reskrim Ipda Polisi  Ressa Polsek Cikande  serta Bhabinkamtibmas Desa Koper Bripka Ade Surapriatna  dan Ketua  FSB Garteks KSBSI Serang Raya Faisal ,  Ketua RT dan RW Kp. Tegal Pudak serah terima Rumah Layak Huni  ( Rutilahu) kepada bapak Amin.


" Dalam sambutan Kapolsek Cikande mengatakan saya sebagai Kapolsek Cikande sangat mengapresiasi kepada rekan rekan Garteks sangat peduli kepada masyarakat untuk membantu bedah rumah ini semoga Program ini bisa terus berlanjut saya selaku Kapolsek Cikande akan mendukung kegiatan sosial ini berupa bedah rumah dan sangat memotivasi bagi kami ujar AKP Tatang 




Ketua DPC FSB Garteks KSBSI Serang Raya Faisal menambahkan terimakasih kepada Kapolsek Cikande AKP Tatang dan kawan - kawan semua yang telah hadir dalam kegiatan ini.



Mudah - mudahan kegiatan bedah rumah ini berjalan dengan lancar

Program bedah rumah ini semoga bermanfaat bagi warga masyarakat kp. Tegal Pudak khususnya buat pak Amin  pungkas Faisal


Pak Amin dengan hampir menitikan air mata  mengucapkan beribu - ribu terimakasih kepada pak Faisal selaku ketua DPC FSB Garteks KSBSI Serang Raya dan Kapolsek Cikande AKP Tatang yang telah memberikan bantuan untuk biaya pengobatan mata secara terus menerus kepada saya dan bisa membantu bedah rumah ini.

Semoga apa yang telah diberikan kepada saya menjadi ladang ibadah bagi kita semua tutupnya.

Wendry 

Anggota Dewan Fraksi PKS, Gelar Reses, Serap Aspirasi Masyarakat Desa Kaliasin Kecamatan Sukamulya

By On Minggu, Mei 04, 2025





KABUPATEN TANGERANG -  Ian Mulyana S. Kom, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang Dapil ll kembali melakukan kegiatan reses masa sidang ke-3 2024 - 2025 yang dilaksanakan di gedung Aula Kantor Desa Kaliasin Kecamatan Sukamulya, sesuai Amanah Undang - Undang Nomor : 23 Tahun 2014


Momentum tersebut benar - benar di manfaatkan oleh Ian Mulyana S. Kom selaku salah satu anggota Dewan Komisi 2 Fraksi PKS, untuk melakukan silaturahmi dan berdialog langsung guna menampung aspirasi masyarakat yang nantinya akan dijadikan pokok pikiran anggota DPRD untuk disampaikan ke Pemerintah Daerah.(04/05/2025) 


Ian Mulyana S. Kom mengatakan pada reses yang ke -3 kalinya ini siap menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan juga pengaduan masyarakat, kemudian akan dikumpulkan dan disusun menjadi Pokok Pikiran (Pokir) DPRD selanjutnya diteruskan ke Pemerintah Kabupaten Tangerang.


Mari kita bersama - sama menyongsong masa depan, merencanakan apa yang bermanfaat di lingkungan, dan tentunya melalui kegiatan Reses jadi wadah kita untuk membawa misi, untuk membangun masyarakat, terutama, Infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan, Sosial," ungkap Ian Mulyana


Dirinya juga menyampaikan, selaku anggota komisi ll DPRD Kabupaten Tangerang fraksi PKS Dapil 2, yang besar, dan tumbuh bersama rakyat, mengajak seluruh peserta yang hadir menjadikan kegiatan Reses sebagai jembatan aspirasi bapak dan ibu untuk menyampaikan kepada kami " Uneg - uneg nya," tuturya.


Contohnya kami juga telah mendorong Pemerintah Daerah, terkait pelayanan dasar yang telah kembali lagi ke Kecamatan, walaupun memang belum semuanya Kecamatan mempunyai Alat/mesin seperti pembuatan KTP,  KK dan Akte kelahiran." ungkapnya


Selaku anggota Dewan komisi 2, Saya akan berusaha menjaring aspirasi masyarakat secara optimal, sehingga pokok pikiran tersebut benar - benar merupakan Representasi kebutuhan riil masyarakat Kabupaten Tangerang, khususnya Dapil ll," jelasnya


“Sebagai Wakil rakyat, Saya akan terus memperjuangkan pokok pikiran tersebut agar dapat dilaksanakan oleh Pemkab Tangerang sesuai kebutuhan masyarakatnya,” tuturnya.


Kegiatan reses ini sangat perlu dilakukan guna mendengarkan secara langsung aspirasi yang ada di masyarakat selama ini. Sehingga nantinya bisa diambil sebuah keputusan yang terbaik. Termasuk usulan pembangunan yang ada di Desa masing - masing demi mendorong percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat.


“Semua usulan reses Insya Allah tidak sekadar kami tampung melainkan, kita wujudkan dan realisasikan sebagai bentuk respon atas kebutuhan urgen masyarakat,” bebernya.


’”Kita juga berharap partisipasi masyarakat dan seluruh Stekholder yang ada. Reses adalah komunikasi dua arah antara legislatif dengan konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala. Dan ini merupakan kewajiban anggota DPRD untuk bertemu dengan konstituennya secara rutin pada setiap masa reses," tegasnya.


Sementara itu, drg. Eko Hartati selaku Kepala Puskesmas Kecamatan Sukamulya dalam penyampaiannya menjelaskan, Jika agenda reses tersebut rutin dilakukan anggota Dewan dalam setiap tahunnya. "Jadi jika beliau turun ke lapangan mendengar, melihat secara langsung adalah sebagai bentuk tanggung jawab terhadap konstituennya," ucapnya


drg. Eko Hartati juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang luar biasa atas kunjungan Bapak Anggota Dewan yang telah turut berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), khususnya bagi penduduk di Kabupaten Tangerang," jelasnya


Menurutnya, Penyelenggaraan Program JKN yang telah dimulai sejak tahun 2014 yang dilandasi oleh amanat Undang-Undang Dasar 1945, Undang-Undang Nomor : 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dan Undang-Undang Nomor : 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), yang pengelolaannya telah diamanatkan kepada BPJS Kesehatan demi tercapainya jaminan kesehatan semesta atau Indonesia Universal Health Coverage (UHC), ujar drg. Eko Hartati


Sementara Siti Sohaebah selaku perwakilan dari Rumah Sakit Umum Daerah Balaraja, dalam sambutannya, menambahkan melalui Instruksi Presiden Nomor : 1 Tahun 2022 Tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional, memberikan dasar untuk kerja sama yang lebih erat antara BPJS Kesehatan, Kementerian dan Lembaga, serta Pemerintah Daerah dalam menyelenggarakan program JKN dan memastikan perlindungan kesehatan bagi seluruh penduduk"terangnya.


“Semoga melalui kolaborasi BPJS Kesehatan bersama Pemerintah Daerah,  Seluruh Fasilitas Kesehatan Kerjasama, Stakeholder terkait dan Lapisan Masyarakat agar dapat terus bersinergi dalam membangun masa depan kesehatan Indonesia yang lebih cerah dengan Pelayanan yang Mudah, Cepat, dan Setara,"ungkapnya


Oleh karena itu melalui reses ini diharapkan pak Dewan Komisi 2, bisa menyerap aspirasi warga untuk selanjutnya diusulkan pada sidang paripurna. “Tentunya aspirasi dari warga juga akan disesuaikan dengan anggaran Pemerintah, maupun skala prioritas yang akan di utamakan,” pungkasnya


Tampak hadir pula Ketua TP- PKK Desa Kaliasin, Lusi Lusiana, bersama seluruh kadernya, serta para tokoh masyarakat dan tokoh agama Desa Kaliasin dalam kegiatan Reses tersebut

(Yanto)

CV. MUTIARA CISADANE Kontraktor TPT Makam Gerenuk Kp.Gandasari RT.09/04 Desa Jayanti Belum Melunasi Upah Kepada Abah Maswi

By On Sabtu, Mei 03, 2025








Foto: Abah Maswi tokoh masyarakat kampung Gandasari Desa Jayanti Kecamatan Jayanti kabupaten Tangerang Banten 

Kab. Tangerang,| xbintangindo.com --  

Ada-ada saja pemborong proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) lokasi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) kampung Gandasari RT 09/04 Desa Jayanti Kecamatan Jayanti kabupaten Tangerang Banten setelah selesai pembangunannya harus meninggalkan luka hati Abah Maswi tokoh masyarakat kampung Gandasari yang mana Upah kerjanya belum dibayar semuanya oleh perusahaan yang mengerjakan PL kecamatan Jayanti (CV. MUTIARA CISADANE).








Abah Maswi saat menceritakan tentang keluhannya di kediaman Abah Q-noy kepada wartawan xbintangindo.com mengatakan jika dirinya upah kerjanya belum dibayar semuanya oleh Asep penanggung jawab proyek TPT kampung Gandasari maupun dari pihak perusahaan CV. MUTIARA CISADANE lainnya.


" Waktu kesepakatan dengan pak Asep saya disuruh tanggung jawab kerja mengawal turunnya material untuk pembangunan TPT makam gerenuk untuk setiap harinya saya akan diberi upah Rp. 60.000,- (:Enam Puluh ribu rupiah ) dan bonus pertruk Rp. 10.000,- (Sepuluh ribu rupiah) sedangkan saya kerja selama 10 hari karena proyek pembangunan TPT tersebut diselesaikan oleh tukang selama 10 hari kalender, sedangkan untuk material yang datang membawa material batu dan pasir sebanyak kalau tidak salah hitung 15 mobil truk." Kata Abah Maswi.


Lanjut Abah Maswi," Jadi kalau upah kerja selama 10 hari Rp. 600.000,- sedangkan uang bonus pertruk Rp. 10.000,- + 15 truk = Rp. 150.000,- jumlah Rp. 750.000- yang baru diterima oleh saya dari mandor Rp. 200.000,- katanya "untuk uang makan neh bah" jadi pak Asep belum melunasi upah kerja + bonus pertruk saya semuanya, kekurangan yang harus di bayar pak Asep Rp. 550.000,- lagi," keluh Abah Maswi.


Masih dengan Abah Maswi," Abah minta kepada Pak Asep agar segera membayar kekurangan hak Abah yang belum dibayarkan,, tega sama Abah begitu, mana pulang juga gak bilang -bilang, itu para tukang kan tidurnya dipendopo janjinya mau ngasih untuk perawatan pendopo, wajarlah ngasih uang kas ke pendopo, " ujar Abah Maswi.


"Memang pendopo tersebut bangunan oleh pemerintah tapi kan... listrik dan untuk perawatannya dapat dari swadaya warga sekitar pendopo, selama 10 hari para tukang mandi dan mencuci pakaian dipendopo, janjinya palsu main kabur aja ..gak sopan..!" Gerutu Abah Maswi.


Ketua RT 09/ 04 Kampung Gandasari Aminudin membenarkan jika Abah Maswi mengeluh katanya upah kerja dan bonus pertruk belum dibayar semuanya.


" Ya benar pak... tadi abah Maswi juga mengadu ke saya jika pemborong proyek pembangunan TPT makam gerenuk belum membayar semuanya upah kerjanya dan bonus pertruk kepadanya, kasihan itu pak .. tega itu pemborongnya Abah Maswi itu sudah tua uang segitu sangat berharga bagi Abah Maswi. Memalukan....!" Ucap RT Aminudin.


Asep saat dikonfirmasi wartawan mengatakan,"Siap kang hampura, pas saya ngobrol sama si abah gak ada bilang perhari atau gimana, kami cuma mau kasih abah rezeki, dan hal itu sudah diberikan oleh mandor uang sebesar 500ribu, karena memang hal itu sudah kami bicarakan sebelumnya🙏," jawab Asep yang mengaku sebagai pelaksana penanggung jawab proyek TPT kampung Gandasari.

Red xbi//.*

Diskoumperindag Kabupaten Serang Bakal Pindahkan Pedagang Ciherang ke Pasar Kopo

By On Sabtu, Mei 03, 2025








SERANG  - Diskoumperindag Kabupaten Serang berencana melakukan relokasi pedagang Pasar Ciherang ke Pasar Nyompok di Kecamatan Kopo.


Hal tersebut dilakukan agar pedagang yang telah ditertibkan oleh Satpol PP di Pasar Ciherang itu bisa tetap berjualan namun secara tertib ditempatnya.


Sebelum melakukan relokasi Diskoumperindag Kabupaten Serang bakal melakukan sosialisasi lebih dahulu pada para pedagang tersebut. 


Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang Adang Rahmat mengatakan pedagang Pasar Ciherang di Kecamatan Cikande yang sebelumnya ditertibkan Satpol PP memang tidak boleh lagi berjualan disana karena melanggar aturan berjualan di pinggir jalan. 


"Tidak boleh berjualan di pinggir jalan. Adapun solusi dari Diskoumperindag, kita kan punya pasar yang di Kopok tuh.

Kalau misal misalkan pada mau, pedagangnya dialihkan ke sana," ujarnya kepada Kabar Banten, Jumat 2 Mei 2025. 


Ia mengatakan penertiban dilakukan karena pedagang berjualan di pinggir jalan bukan di dalam pasar. 


"Makanya ditertibkan oleh Satpol PP. Saya haturkan terima kasih kepada Pak Kasatpol PP sudah menertibkan para pedagang yang ada di pinggir jalan itu," ucapnya.


Adapun beberapa pedagang dipersilakan mengisi kios kosong yang ada di Pasar Banjarsari. Akan tetapi para pedagang tidak mau karena beralasan berada di posisi terlalu belakang. 


"Kita sudah ngasih solusi silakan pakai itu Banjarsari. Cuma pada enggak mau para pedagang, tetap aja pengen di pinggir jalan," tuturnya.


Sementara untuk Pasar Nyompok atau Pasar Kopo sendiri kondisinya belum dipakai atau masih kosong. Sejak awal didirikan baru beroperasi satu kali saja. 


"Sekarang tidak berjalan karena dulu jalannya rusak kalau sekarang jalannya sudah bagus," ucapnya.


Apabila pedagang mau untuk dipindahkan ke Pasar Nyompok, maka pihaknya akan membersihkan pasar tersebut. 


Sementara untuk kondisi bangunannya saat ini masih bagus dan layak untuk ditempati berjualan. 


"Kondisi gedung masih bisa dipakai masih bisa dipakai. Karena itu itu kan bukan kios, tapi los. Itu tinggal dibersihkan nanti kita minta kerja sama-sama PUPR untuk sama kita dibersihkan, kalau para pedagangnya mau pada pindah ke sana," tuturnya. 


Untuk pedagang yang akan dipindahkan sekitar 35, walau jumlahnya tidak banyak untuk menempati satu pasar namun diyakini seiring berjalannya waktu akan bertambah. 


 gitu. Sudah siap ya. Berapa banyak sih Pak pedagang nya Pak? Hah? Berapa banyak yang mau di pindahin? Yang di jalur itu kurang lebih ada berapa ya?


"Nanti kan bisa berjalan, bisa yang lain ngikutin di sana," tuturnya.


Dulu kata dia pedagang tak mau berjualan disana karena beralasan selain jalan rusak juga karena tak ada kios atau hanya los saja. Sehingga untuk bongkar muatnya sedikit kesulitan. 


"Dulu sempat ramai. Ya ini nanti kalau misalkan pedagang mau di sana ya kita cari solusi harus seperti apa kan," ucapnya. 


Disinggung apakah sudah ada pembicaraan dengan pedagang, ia mengatakan pihaknya bersama Satpol PP akan mengumpulkan para pedagang tersebut untuk memberikan sosialisasi lebih dulu. 


"Secepatnya lah lagi beres-beres dulu ini Harus harus semua itu mah harus sama orang desa, sama orang kecamatan, sama muspika lah. Biar sama-sama menertibkan di sana. Perwakilan masyarakat mungkin nanti di sana (hadir sosialisasi)," tuturnya.

Red xbi//.*

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Serang Lakukan Penyekatan dan Memutar Balik Kendaraan Truk Angkutan Pasir Serta  Tanah Over Dimensi Over Load (Odol) Agar Tercipta  Kamseltibcar Lantas

By On Sabtu, Mei 03, 2025







Kabupaten Serang xbintangindo.com -- Dalam upaya menjaga Kamseltibcar Lantas, personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Serang melakukan penyekatan dan memutar balik kendaraan truk angkutan pasir dan tanah over dimensi over load (Odol) di jalan raya Cikande-Rangkasbitung (Cirabit).


Tidak hanya kendaraan odol, petugas Satlantas juga melakukan tindakan terhadap para pengemudi dump truk yang nekad parkir di bahu jalan karena mengganggu pengguna jalan lainnya.


“Kendaraan bermuatan lebih atau overload ini, rentan dengan bahaya, baik terhadap kendaraan itu sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Tak hanya itu, pasir basah juga dapat mengakibatkan kerusakan infrastruktur jalan,” ungkap Kasatlantas Polres Serang AKP Fery Oktaviari Pratama, kepada media, Sabtu (3/5/2025).


Dijelaskan truk odol melanggar pasal 307 UU No.22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang berbunyi: Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor Angkutan Umum Barang yang tidak mematuhi ketentuan mengenai tata cara pemuatan, daya angkut, dimensi kendaraan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 169 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) bulan atau denda paling banyak Rp500.000.


“Jadi pengendara Odol bisa dikenakan pidana sesuai UU No.22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Ancaman pidananya penjara 2 bulan atau denda Rp500.000,” jelasnya didampingi Kanit Patwal Ipda Sandhi Pribadi.


Kasatlantas mengatakan keberadaan kendaraan odol yang melintas di jalur Cirabit ini sudah meresahkan masyarakat.


Masyarakat menilai keberadaan kendaraan pengangkut pasir basah kerap menimbulkan jalan rusak dan kecelakaan lalu lintas. Bahkan dalam beberapa bulan terakhir ini, jalur Cirabit sudah bertambah fungsi, untuk tempat istirahat para pengemudi dump truk.


“Banyak truk pengangkut pasir yang parkir di sepanjang jalan Cirabit kerap mengakibatkan kemacetan serta kecelakaan lalulintas. Kami telah ingatkan, kalau mau istirahat carilah tempat parkir yang tidak mengganggu pengendara lainnya,” tandasnya.


Fery menambahkan penyekatan terhadap truk pengangkut pasir ataupun yang parkir sembarangan akan terus dilakukan agar masyarakat tidak lagi resah dan menjaga kamseltibcar lantas.


Kasatlantas juga berharap tidak ada lagi kendaraan pengangkut yang membawa muatan berlebihan ataupun melanggar batasan yang telah diatur undang-undang.


“Kami berharap kedepan tidak ada lagi kendaraan odol ataupun kendaraan yang parkir di sembarang tempat. Marilah kita bersama-sama menjaga kamseltibcar lantas di Kabupaten Serang,” pungkasnya.

Red xbi 

Dua orang preman palak supir pengangkut sayur diamankan JSC Polres Cilegon.

By On Sabtu, Mei 03, 2025







Cilegon - xbintangindo.com --Polres Cilegon Polda Banten melaksanakan kegiatan Harkamtibmas dalam rangka antisipasi gangguan Kamtibmas yang Kondusif dan rasa aman dilingkungan masyarakat dengan Sandi Operasi *"Pekat Maung-2205"* Penanggulangan Penyakit Masyarakat berupa Premanisme, Matel/ Debt Collector dan Geng Motor,Kamis,01/5/25



Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Kemas Indra Natanegara membenarkan bahwa tim jawara street crime Polres Cilegon telah mengamankan dua orang pelaku pemalakan kepada supir di pasar Kranggot panggung rawit kota Cilegon 

Ke 2 (dua) orang  yang diduga melakukan pungutan liar Kepada supir truk/mobil pengangkut sayur dan sembako yang masuk ke dalam area pasar Kranggot, dengan jumlah pungutan liar sebesar Rp. 5.000,- per mobil. Selanjutnya orang tersebut di amankan oleh personel satgas Jawara Street Crime  Polres Cilegon 


Identitas orang yang diduga melakukan praktek pemalakan


MDA (22)  Jl. KH. Syamil Kav Blok Kel. Ciwaduk Kec. Cilegon Kota Cilegon dan  M (30) Link. Kranggot Kel. Sukmajaya kec. Jombang Kota Cilegon.



Kedua pelaku diberikan pembinaan jangan sampai mengulangi atas perbuatan nya dan harus hadir pada hari Senin dan.kamis untuk diberikan Pembinaan 


Kapolres "menjelaskan bahwa operasi ini merupakan tindak lanjut dari perintah Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto untuk memberantas segala bentuk premanisme yang meresahkan masyarakat di kota Cilegon.



"Kami akan terus menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam aksi premanisme atau pungli. Tindakan tegas ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat, kota Cilegon yang melaksanakan aktivitas nya ” tegasnya.



“Kami memohon kepada  masyarakat untuk tetap berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan segera melapor jika mengetahui adanya aksi premanisme atau pungli di lingkungannya.


AKBP Kemas mengimbau kepada masyarakat kota Cilegon untuk tidak takut melapor jika mengetahui atau menjadi korban premanisme atau pungli. Masyarakat bisa melaporkan kejadian tersebut ke Polsek terdekat atau  Call center 110 Polres Cilegon.

Red xbi 

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *