Serang - xbintangindo.com
PT. Citra Buana Pasta yang beralamat di kawasan Panca Tama Cikande kini menjadi buah bibir para aktivis di Serang Timur terkait pembuangan limbah cair bau yang di buang ke selokan di pinggir bangunan perusahaan nya.
salah satu aktivis serang timur, Akmal Mauludin merasa khawatir pembuangan limbah di duga B3 keselokan akan menjadi serapan air tanah yang akan bahayakan warga sekitar karena di pakai bahkan di konsumsi oleh masyarakat.
"saya sangat khawatir dengan pembuangan yang di duga limbah B3 di PT CBP ke selokan hal tersebut akan menjadi serapan tanah yang mana akan di pakai oleh masyarkat, kami mohon kepada dinas terkait agar segera menindak tegas PT CBP nya, karena itu adalah kejahatan lingkungan. tegasnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Budi Prihastio saat di minta keterangan terkait surat teguran yang di layangkan oleh DLH Kabupaten Serang, saya lagi di luar silahkan konfirmasi ke Bu lili, "ucap Budi Prihastio.
Sesuai arahan dari Kadis DLH Kabupaten Serang kami mencoba hubungi ibu Lili melaui pesan singkat WhatsApp, ibu Lili menjabat sebagai seksi penanganan kasus lingkungan hidup DLH Kabupaten Serang. Saat ditanya soal surat teguran ke perusahaan ibu Lili menjawab..
"saya sedang dilapangan pak, Surat teguran sudah pernah di layangkan /disampaikan pak ke pihak perusahaan, Jawab Lili lewat WhatsApp
Saat awak media menyusul ke TKP ke PT. Citra Buana Pasta, jawab ibu Lili, saya sudah otw kantor di km 67 pak. pungkasnya Lili
Adanya dugaan permainan pihak DLH Kabupaten Serang dengan PT Citra buana pasta terkait limbah B3. Karena Sampai saat ini belum juga ada penindakan tegas dan usaha memperbaikinya dari pihak perusahaan, bahkan diam diam saja tidak ada perubahan bahkan sekarang malah makin bertambah.
Kejahatan Lingkungan Industri PT. CBP, DLH Provinsi Banten. Diminta segera lalukan tindakan tegas terkait limbah B3 ini, karena DLH Kabupaten Serang di nilai tidak serius menanggapi hal ini. Untuk itu kami awak media sangat prihatin kalau benar adanya dugaan permainan antara pihak DLH Kabupaten Serang dan pihak perusahaan tersebut. Hari Jumat 04/06/2021
Awak media monitoring kembali ke lokasi. Sampai saat ini belum juga ada perbaikan sama sekali dan masih terlihat sama tidak ada perubahan perbaikan dari pihak perusahaan, seakan santai-santai saja, Seolah mengabaikan peringatan dan teguran begitu saja Terkait pencemaran lingkungan hidup.
Reporter: Dimas agung/Red
« Prev Post
Next Post »