Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Jalan sudah bagus, Warga Kp. Keramat Nusa ucapkan Terima kasih kepada Nana kuncir karena sudah menjadi Donatur Bangun Jalan di Keramat Nusa

By On Minggu, Juni 29, 2025








Kab. Serang , xbintangindo.com -- 

Warga dan donatur gelar acara Peresmian jalan Kramat Nusa yang di donaturi oleh Nana kuncir ketua ormas BPPKB DPC kabupaten Serang.


Warga menyambut baik," Alhamdulillah Jalan keramat Nusa sekarang sudah bisa di lalui pengendara roda dua dan tak lagi was was saat menyimpan motor yang jauh dari pemakaman karamat Nusa." Ujarnya.

Masyarakat kampung  Kramat Nusa desa Parakan kecamatan jawilan kabupaten serang sangat senang dan bahagia Karana jalan udah puluhan tahun tidak pernah di bangun. Alhamdulillah sekarang jalan sudah bagus" ungkap warga lainnya.

 

Begitupun menurut warga lainnya yayang," Iya pak kami udah beberapa kali mengajukan jalan kampung Kramat Nusa ini supaya di bangun tapi  tidak pernah di respon. Namun Alhamdulillah sekarang bagus dibangun oleh donatur Nana kucir." ujar warga yayang. 


"Jalan tersebut ini akses utama bagi penjarah dari Luar kampung dan masyarakat pribumi, Bila hujan tiba jalan ini sangat lah becek dan susah untuk di lalui." 


Dan kami masyarakat kampung Nusa desa Parakan kecamatan jawilan.mengucapkan banyak" terima kasih kepada bapak Nana kuncir yang sudah bersedia membangun jalan ke pemakaman keramat Nusa desa Parakan ." Katanya.


Nana kuncir berpesan ke masyarakat kampung Nusa Desa Parakan kecamatan Jawilan kabupaten serang. agar dapat bisa merawat jalan tersebut Dengan sebaik baiknya.

Apeng xbi//.*

Lomba Burung Berkicau Piala Kapolresta Serkot Meriahkan HUT Bhayangkara ke-79

By On Minggu, Juni 29, 2025







Serang - Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Polresta Serang Kota menggelar Lomba Burung Berkicau Piala Kapolresta Serkot yang berlangsung meriah dan dipadati oleh lebih dari 800 peserta dari berbagai daerah. Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara untuk memeriahkan HUT Bhayangkara tahun 2025, sekaligus sebagai wadah silaturahmi antar komunitas pecinta burung kicau pada Minggu, 29 Juni 2025.


Kapolresta Serang Kota Kombes Pol. Yudha Satria, S.H., S.I.K., M.H. secara resmi membuka perlombaan ini. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk hiburan dan ajang kompetisi sehat bagi para penghobi burung, tetapi juga sebagai sarana mempererat tali persaudaraan antara masyarakat dan Polri.


“Dengan semangat Hari Bhayangkara ke-79, kami berharap lomba ini bisa menjadi wadah silaturahmi yang positif dan memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat, khususnya para penghobi burung berkicau,” ujar Kapolresta.


Selain itu Wakapolresta Serkot Akbp. Winarno, S.H., S.I.K. bersama Pejabat utama Polresta Serkot di tunjuk sebagai panitia pelaksana dalam kegiatan lomba burung kicau oleh Kapolresta Serkot.


Berbagai hadiah menarik telah disiapkan oleh Polresta Serang Kota bagi para pemenang lomba, dan hadiah dorprise di antaranya alat elektronik, sepeda listrik, hingga hadiah utama satu unit motor matic Yamaha. Hal ini menambah semangat para peserta dalam menampilkan burung kicauan terbaik mereka di hadapan dewan juri.


Kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan penuh semangat. Tidak hanya diikuti oleh peserta dari wilayah Serang, ajang ini juga menarik minat komunitas kicau mania dari luar kota, yang turut meramaikan suasana lomba dengan antusiasme tinggi.


Dengan suksesnya kegiatan ini, Polresta Serang Kota berharap ke depannya dapat terus menggelar event serupa sebagai bentuk pelayanan dan pendekatan humanis kepada masyarakat dalam suasana yang penuh kebersamaan. Tutup Kapolresta Serkot Kombes Pol. Yudha Satria.

Perselisihan Antara Wartawan Wartahukum.com dengan Kades Gembor Sudah Berdamai

By On Minggu, Juni 29, 2025






Serang,  || Dengan adanya perselisihan antara jurnalis media online Wartahukum.com Ali Rohkmat dengan Kepala Desa Gembor Ilir Hj. Simah berakhir sepakat damai dengan saling mema'afkan. 


Mediasi kedua belah pihak dihadiri dan di saksikan oleh, Muspika, AKP. Desma selaku Kapolsek Carenang, Dulpakar selaku Camat Binuang, Bob Heri ketua Persatuan Wartawan Serang Timur (PERWAST ). dan berbagai awak media lainnya. Sabtu, (28/06) 


Klarifikasi permintaan ma'af Kepala Desa Gembor Ilir kepada awak media Wartahukum.com disaksikan dari berbagai awak media lainnya berjalan lancar dan kondusif. 


"Saya atas nama pribadi dan pemerintahan Desa Gembor Ilir meminta ma'af sebesar-besarnya, atas kejadian yang sudah membuat miis komunikasi antara saya dengan pak Ali Rohkmat selaku awak media." Ucap Hj. Simah selaku Kepala Desa Gembor Ilir


"Mungkin kekhilafan saya diluar batas kesadaran saya, jadi sekali lagi saya minta ma'af kepada seluruh awak media yang hadir pada hari ini, khususnya kepada pak Ali Rohkmat." Tambahnya


"Sekali lagi saya tidak bermaksud untuk merampas dan melarang pak Ali Rohkmat mengambil gambar dan video di lokasi galihan seperti apa didalam pemberitaan tersebut, dengan tidak ketahuan saya kalo pak Ali itu seorang jurnalis, dengan adanya pengaduan warga spontanitas  saya resfon cepat turun kelokasi galihan dan berkoordinasi kepada muspika saya telpon langung pak Camat dan pak Kapolsek untuk ikut turun kelokasi, karena yang saya takutkan warga ramai-ramai berdatangan lagi seepti beberapa hari yang lalu." Tutup Hj. Simah


Masih di tempat yang sama yang disampaikan, Dulpakar selaku Camat Binuang.


"Saya selaku pembina sekaligus orang tua dari semua Kepala Desa meminta ma'af juga dengan sebesar-besarnya,  mungkin dengan kejadian ini akan menjadi evaluasi untuk saya pribadi dan para Kepala Desa." Ujarnya


"Semoga kedepannya kita saling sinergi dan terjalin lebih erat lagi, karena awak media itu mitra kami, media sangat membantu di bidang kepemerintahan untuk menginformasikan kegiatan dan program-program pemerintah yang ada." Tutupnya


Ali Rohkmat pun mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu proses mediasi ini. 


"Sekali lagi saya terimakasih untuk teman-teman sejawat saya yang sudah suport hadir pada hari ini, dan terimakasih juga untuk pak Kapolsek yang sudah menjadi jembatan untuk memediasikan antara saya dan ibu lurah Simah untuk mencairkan susana yang sempat tegang." Ucapnya


"Semoga ini jadi pembelajaran dan pengalaman untuk saya supaya kedepannya tidak terulang kembali." Tutupnya

(Mj/***)

Warga Kabupaten Serang Diduga Jadi Korban Penipuan Komplotan Mafia Berkedok Sponsor TKI Asal Kabupaten Tangerang

By On Minggu, Juni 29, 2025







Kab. Serang, xbintangindo.com -- Warga kabupaten serang diduga menjadi korban penipuan oleh komplotan seseorang yang mengaku sebagai sponsor perusahaan agen penyalur tenaga kerja luar negeri, modus yang di lakukan para pelaku dugaan penipuan tersebut dengan dalih perekrutan tenagakerja indonesia (TKI) yang akan di berangkatkan ke Australia.


Seperti di alami salah satu korban yang nama dan domisilinya minta di rahasiakan mengungkapkan kronologis bermula, "saya di ajak teman saya daftar bareng untuk menjadi TKI di australia, yang membawa saya dan teman saya itu orang kecamatan mekar baru Tangerang, namanya AH dia mengaku sebagai sponsor. "Ujarnya


Lanjutnya, "Setelah bertemu saya dan temen saya sama si AH itu terus di masukan dalam grup WhatsApp, setelah pulang disitu saya di hubungi si AH berujung di mintai administrasi untuk formulir mcu segala macem, karena tertarik saya turuti perintahnya, dalam tiga kali transaksi saya pribadi transfer ke si AH ini jumlah keseluruhanya sebesar Rp. 1.750.000. "Terangnya


"Banyak korbanya saya liat di grup WhatsApp sebelumnya ada ratusan, rombongan saya ini kloternya ada 60 orang semuanya, yang nyambung sama saya korban itu ada 7 orang. "Kata korban


Masih korban, "Ini ada buktinya modus langkah-langkahnya dari tanggal 1 sampe 30 Juni dari mulai meeting zoom, mcu, dan lainya itu kita gak pernah rasakan, nah di tanggal 30 juni ini ceritanya kita semua akan di berangkatkan ke Australia tapi akhirnya kita di bohongi, yang ada sekarang nomor saya di blokir sama si AH malah yang ada saya sama teman-teman di keluarin dari grup. "Ucapnya


Dalam hp korban pada grup WhatsApp yang di kirimkan admin tertulis untuk calon tenagakerja di schedule kan 1- Tanggal 1 Juni 2025 meeting zoom semua anggota dan staf, 2- Tanggal 2-3 Juni 2025 MCU, 3- Tanggal 4 Juni di berikan surat pengantar untuk ke imigrasi agar tidak bayar cetak dan pengambilan paspor di imigrasi kota masing-masing, 4- Tanggal 5-6 ke imigrasi kota masing-masing untuk wawancara foto dan cetak paspor, 5- Tanggal 10 Juni jadwal pembuatan visa, 6- Tanggal 27 Juni kumpul di jakarta, dan di tanggal 30 informasi dari korban keberangkatan di Australia.


Korban terbukti transfer kepada terduga pelaku sebanyak tiga kali dengan nominal keseluruhan Rp. 1.750.000 (sejuta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah), kepada terduga pelaku via bank CIMB Niaga OVO ********8144 atas nama A*i H*s*n S.PDJ


Saat awak media menyimak dalam obrolan chat grup WhatsApp handphone milik korban tertulis oleh nomor admin dengan bio bernama "Dila Permatasari dengan nomor 0813****2169 memberikan informasi, "kalau ada perekrut seperti pak Trisna pak Ali dan lain-lain, segera hubungi saya, karena untuk perekrut akan dapat bonus 90$ / 1 jutaan setiap bawa satu orang anggota yang daftar.


Dila Permatasari juga menambahkan informasi dalam grup WhatsApp  melampirkan, "Khusus untuk perekrut selain dapat fee 90$, akan dapat bonus dari sponsor, bawa anggota 10 lebih orang dapat bonus hp Samsung s23, bawa anggota 25 orang lebih dapat iphone 15 pro max, bawa anggota 50 orang lebih dapat bonus motor Honda PCX.


Hal tersebut ternilai sangat kuat bahwa dalam informasi yang di dapat dari admin grup seperti sudah di rencanakan oleh komplotan para terduga, dan memang diduga tidak ada harapan besar untuk tenaga kerja dari Indonesia yang akan di berangkatkan ke Australia.


Dalam waktu singkat korban bersama rekan-rekannya berencana akan melaporkan dugaan tersebut kepada pihak terkait. "Berapa kali saya samperin kerumahnya tapi gak ada aja orangnya, insyallah dalam waktu dekat ini saya beserta rekan-rekan berencana akan melaporkan dugaan ini kepada pihak terkait. "Tambah korban


Hingga berita ini di tayangkan beberapa pihak terkait belum bisa terhubung.

Warga Mengeluh, Jalan masuk ke Masjid Raya Nurul Huda Kaserangan Ciruas Serang kebanjiran

By On Sabtu, Juni 28, 2025


Kab. Serang, xbintangindo.com -- 

Intensitas hujan tadi siang mengakibatkan jalan lingkungan menuju masjid Raya Nurul Huda Desa Kaserangan Kecamatan Ciruas mengalami kebanjiran setinggi 40 centi meter sebetis orang dewasa, Sabtu 28/6/25.


Menurut warga Kaserangan Edi yang biasa dipanggil Jaro Edi berbagi informasi kepada wartawan media online xbintangindo.com.


" Ya benar pak, jalan masuk ke masjid Raya Nurul Huda kampung Kaserangan Ciruas sekarang kondisinya tergenang air setinggi betis orang dewasa, warga yang berjalan kaki harus menengteng alas kakinya dan melipat celana panjang atau rok panjang nya, mereka  khawatir kebasahan." Jelas Jaro Edi.


Lanjut," kondisi seperti ini di jalan lingkungan masuk ke masjid Raya Nurul Huda sudah menjadi pemandangan kekesalan warga keterangan yang setiap hari menggunakan jalan tersebut, padahal tadi siang hujan hanya sebentar saja tapi jalan masuk tersebut udah banjir." Jelas Edi.


Jaro Edi berharap," warga berharap pemerintah Desa, pemerintah daerah, provinsi mau pun pusat agar segera menganggarkan untuk pembangunan drainase dijalan lingkungan yang masuk ke masjid Raya Nurul Huda agar air dapat mengalir baik." Tutur Jaro Edi.

Red xbi//.*

Pengusaha Pengolahan Tinner diduga Lakukan Pencemaran Lingkungan Desa Dukuh Cikupa Tangerang, LSM ARBER Akan Laporkan Perusahaannya ke Kejati dan DLH Banten

By On Sabtu, Juni 28, 2025








Kab Tangerang - xbintangindo.com--

Aktivitas pengolahan bahan berbahaya beracun (B3) jenis Tiner yang beralamat di, Desa Dukuh Kecamatan Cikupa kabupaten Tangerang, Banten telah menimbulkan kekhawatiran bagi warga setempat. Mereka mengeluhkan pencemaran lingkungan bau menyengat tersebut diduga berasal dari pabrik pengelolaan tinner. Setiap hari, perusahaan itu mengeluarkan asap dan bau yang menyengat. Sabtu, 28/06/25.






Penduduk Sekitar menyayangkan pihak pengelola tidak memikirkan dampak yang di timbulkan dari bau dan pencemaran lingkungan, bau tidak sedap diduga dikeluarkan sengaja melalui asap oleh pihak perusahaan, mengganggu aktivitas sehari-hari warga sekitar.


Ketua Lembaga swadaya masyarakat DPP LSM Aliansi solidaritas bersama rakyat (ARBER) Boni Mendesak dinas lingkungan hidup agar segera melakukan tindakan apabila terbukti melakukan pelanggaran hukum.


Ditempat terpisah Boni mencoba menyampaikan temuan ini ke pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten Tangerang mau pun DLH Provinsi Banten dibidang B3.


" Pernah saya berikan informasi adanya dugaan pencemaran lingkungan dari salah satu perusahaan yang berada di Desa' Dukuh Kecamatan Cikupa kabupaten Serang, yang mana pencemaran lingkungan tersebut dikeluhkan oleh warga informasi tersebut saya berikan kepada Rina bidang B3 DLH kabupaten Tangerang, beliau meminta kepada saya share lokasi (Sherlok), beberapa kali saya kirim sharelok ke Bu Rina namun tetap saja tidak ada perubahan, pabrik tetap saja terus mengeluarkan asap yang berbau ke lingkungan warga,... !" Ujar Boni 


"Dalam waktu dekat kami akan melaporkan kepada pihak kepolisian agar segera menindak tegas pelaku usaha yang merugikan warga sekitar." Tegas Boni. 


Salah satu warga yang namanya enggan disiarkan mengeluhkan bau menyengat yang diduga dikeluarkan oleh pihak perusahaan yang ada di sekitar rumahnya.


"Rasakan saja pak baunya menyengat kan...?"  Kalau kami warga disini setiap hari merasakan bau yang tak sedap dan menyengat ini, warga sudah beberapa kali mengadukan keluhan ini ke Desa maupun ke pihak kepolisian namun sampai saat ini tidak ada tindakan dari instansi, institusi pelindung masyarakat, " Ujarnya.

Red xbi//.*

Hari ke Dua, Wujudkan Ketahanan Pangan Bhabinkamtibmas Polsek Serang Polresta Serkot Bantu Poktan Semai Bibit Jagung

By On Sabtu, Juni 28, 2025




Serang – Upaya terus dilakukan dalam mewujudkan swasembada pangan dan ketahanan pangan, para petani aktif menggarap dan bercocok tanam untuk meningkatkan stok pangan lokal serta kesejahteraan ekonomi keluarganya. Inten merawat dan bercocok tanam dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat petani khususnya terkait kesejahteraan ekonomi, sebagai Polri personil Polsek Serang Polresta Serang Kota (Serkot) dalam mendukung program ketahanan pangan tersebut terus intens membantu dan mendapingi kelompok tani dalam membantu proses penanaman bibit jagung kelompok tani pada Sabtu, 28 Juni 2025.




Kapolresta Serang Kota Kombes Pol Yudha Satria, SH, S.Ik, MH melalui Kapolsek Serang AKP Hery Wiyono mengungkapkan dalam pelaksanaan tugasnya personil jajaran Polsek Serang rutin melaksanakan sambang, menjalin kedekatan bersama masyarakat juga melakukan pendampingan dan monitoring terkait pertanian dalam mendukung program Presiden Parbowo Asta Cita tentang ketahanan pangan.



“Pada setiap kesempatan pelaksanaan kegiatannya personil selalu melakukan dialogis aktif dan  menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang ada di wilayah binaannya, seperti pada hari ini (hari ke 2) membantu kelompok tani yang ada di wilayahnya dalam melakukan proses penanaman bibit jagung,” ujarnya.



"Disetiap kesempatan sambangnya kepada kelompok tani personil membantu petani para petani dalam menyemai bibit jagung di lahan yang sudah dipersiapkannya," jelas AKP Hery.




"Dalam melakukan penanaman ini personil juga berdialogis bersama petani saat melakukan aktifitasnya, menggali informasi permasalahan kamtibmas, hambatan dalam perawatan pertanian maupun lainya agar bisa dicarikan solusi terbaik guna berjalannya dalam meningkatkan kamtibmas lingkungan maupun dalam meningkatkan hasil prodiksi pertanian,” uterangnya.



Lanjut AKP Hery, para petani adanya kehadiran Polri di tengah masyarakat merasa terbantu dan merasa aman dalam melakukan aktifitasnya.


"Kami dari Polsek Serang akan terus berkomitment melaksanakan monitoring dan pendamping kepada kelompok tani dalam mewujudkan ketahanan pangan maupun program program pemerintah, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya terhadap kelompok tani yang menjadi mitra kepolisian yang ada di wilayah binaannya," tutup Kapolsek Serang AKP Hery.

Jurnalis Wartahukum Ali Rahmat  Diduga Alami Tidak Kekerasan dari  Kades Gembor

By On Sabtu, Juni 28, 2025







Kab. Serang, xbintangindo.com -- Ketua Perkumpulan Wartawan Serang Timur (Perwast), Bob Heri  mengecam keras  dugaan kriminalisasi terhadap seorang  wartawan di Kabupaten Serang.


Dituturkan Bob Heri, telah tejadi tindak kekerasan berupa upaya perampasan handphone milik wartawan bernama Ali Rahmat yang bertugas di media daring wartahukum.com oleh  Kepala Desa  Gembor di sebuah  lokasi ketika yang bersangkutan sedang melaksanakan kerja jurnalistik.


Masih menurut Bob, selain upaya perampasan, awak media (Ali Rahmat-red), diduga turut di intimidasi oleh Kades Gembor, agar tidak menayangkan pemberitaan tentang lokasi  galian yang sedang diliputnya.


Bob menegaskan, atas upaya kekerasan dan intimidasi terhadap Ali Rahmat tersebut, pihaknya akan melaporkan kejadian tersebut ke aparat hukum.


Selain itu, Bob juga bersama awak media yang lainya, akan melaporkan dugaan lokasi  galian yang tidak berizin kepada Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah, agar ditindaklanjuti.


"Jadi semua kawan-kawan  sepakat, ada dua poin yang akan kita lakukan yang pertama kita akan laporkan upaya kekerasan dan intimidasi kepada Ali Rahmat ke Polres Serang dan kita juga akan mengkoordinasikan dugaan lokasi galian yang tidak berizin kepada Bupati Serang," ujar Bob, Sabtu (28/6/2025).


Di sisi lain, Bob Heri yang juga fungsionaris PWI Kabupaten Serang ini juga menyebut bahwa pihaknya akan meminta saran dan masukan dari PWI Provinsi Banten.


Diakhir Bob Heri menegaskan bahwa, wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik dilidungi oleh undang undang pers nomor 40 tahun 1999. Jadi siapapun yang menghalangi kerja jurnalistik, dapat diduga melawan hukum dan melanggar undang-undang.


Penghalangan terhadap kerja jurnalistik, lanjut Bob, diatur dalam Pasal 18 Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.


“Jadi saya tegaskan kembali bahwa  upaya menghalangi kerja jurnalistik adalah tindak pidana dengan ancaman dua tahun kurungan,” pungkas Bob menutup.

Bewok//.*

Angsuran Konsumen MUF Finance Rp. 5.400.000,- diduga digelapkan AS selaku pimpinan PT HBP

By On Sabtu, Juni 28, 2025

foto: bukti transfer ke AS

Kab.Tangerang- xbintangindo.com -- Berawal dari motor konsumen  yang menunggak angsuran diberhentikan dijalan wilayah kawasan industri olek Desa Sentul jaya Kecamatan Balaraja kabupaten Tangerang Banten setelah itu motor dan konsumen diajak oleh matel kekantor cabang PT. Halbas Bangun Persada (HBP) mitra kerja jasa penarikan kendaraan MUF Finance. pada hari Senin 16 Juni 2025,

konsumen selaku korban atas nama Sunarman setelah sampai di kantor PT. HBP diminta uang sebesar Rp. 5.400.000 oleh Agus Salim (AS) selaku pimpinan PT HBP dengan dalih uang tersebut untuk biaya penarikan unit motor, bayar angsuran motor 2 bulan namun Setelah uang tersebut di berikan oleh konsumen. sampai saat ini  uang 2; bulan angsuran belum disetorkan ke MUF Finance oleh AS, selang beberapa hari konsumen mendatangi kantor MUF Finance yang berada di wilayah Tangerang Selatan, ternyata ketika di konfirmasi ke pihak kasir MUF Finance bahwa AS belum menyetorkan uang angsurannya ke MUF Finance.

Sunarman saat menjelaskan kronologis kepada wartawan," Kronologisnya saya saat itu mengantarkan anak bekerja di kawasan industri olek, dijalan diberhentikan oleh beberapa orang (matel) mengaku dari leasing MUF Finance, dan bilang motor bapak menunggak angsuran selama 4 bulan, orang tersebut mengajak saya ke kantornya dengan alasan hanya untuk tanda tangan, sesampai di kantornya alamat Bojong Persis depan rumah sakit Selaras saya melihat dan membaca tulisan di spanduknya kantor PT. HBP.


Lanjut Sunarman," dalam obrolan saya dengan beberapa orang matel saya di suruh bayar uang biaya tarik sebesar Rp. 2.500.000,- dan bayar 2 bulan angsuran Rp. 2.826.000,- ,karena saya tidak paham akhirnya saya telpon menantu saya  ceritakan kejadiannya dan saya suruh datang ke kantor PT. HBS, tak lama menantu saya datang bersama kawannya, lalu matel tersebut memerintahkan mantu saya menghubungi pimpinan PT HBP yang bernama Agus Salim." Tutur Sunarman 


Masih dengan Sunarman," Setelah menghubungi dan mediasi dengan AS selaku pimpinan PT. Halbas Bangun Persada AS meminta uang biaya tarik sebesar Rp .2,500.000 beserta 2 bulan angsuran yang menunggak dileasing MUF (Mandiri Utama Finance) angsuran 1 bulannya Rp . 1.413.000 X 2 bulan total Rp. 2.826 000 biaya  keseluruhannya yang harus dibayarkan sebesar Rp. 5.326.000 saat itu dibayar oleh saya secara terpisah yang di transfer Rp. 4.400.000 dan uang cash Rp. 1.000.000,-" Ujarnya.


Setelah pembayaran selesai ke Agus Salim kawan menantu saya menelepon menanyakan ke Agus Salim meminta bukti 2 angsuran ke MUF Finance yang dititipkan ke Agus Salim, saat itu Agus Salim menjawab nanti akan segera dikirimkan bukti transfer 2 bulan angsurannya, namun sampai hari Jumat 20 Juni 2025 AS tak juga mengirimkan bukti 2 bulan angsurannya.


Ingin tau kepastiannya 20/06/25 saya bersama menantu dan kawannya berangkat ke kantor MUF Finance yang beralamat di Tangerang Selatan memastikan uang yang di titipkan ke Agus Salim sudah di setorkan belum, ketika ditanyakan ke kasir MUF Finance ternyata AS belum menyetorkan uang angsurannya, mendengar jawaban kasir seperti itu saya kaget dan merasa tertipu." Keluhnya.


"Setelah pulang dari kantor leasing MUF finance menantu saya menelpon Agus Salim bertanya perihal angsuran tersebut Agus jawab belum disetorkan bang. Beberapa jam kemudian nomor handphone AS tidak bisa dihubungi nomor handphone mantu dan kawannya diblokir oleh AS, ditelpon melalui nomor seluler pun tidak mau mengangkat teleponnya, Dengan kejadian ini saya akan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian, saya merasa dirugikan." Ujarnya.

AM/Red xbi//.*

Pembangunan Kandang Bebek BUMDES Sukamaju, Kecamatan Kibin Di Keluhkan Warga Sekitar

By On Jumat, Juni 27, 2025







Banten, xbintangindo.com -- Pembangunan kandang bebek petelur di Desa Sukamaju, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, menuai kritik dari warga sekitar. Pasalnya lokasi pembangunan kandang bebek petelur tersebut tidak jauh dari permukiman warga. (27/06/2025).


Berdasarkan hasil penelusuran awak media, salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya mengeluhkan adanya pembangunan kandang bebek milik Bumdes Desa Sukamaju.


"Ya pak, kami masyarakat sekitar sebetulnya tidak setuju karena kandang bebek itu pasti akan berdampak negatif terutama pencemaran udara seperti bau itu pak. "katanya 


Senada di katakan warga lainya, "Iyah itu katanya buat kandang bebek tapi gak mikirin dampaknya, kandangnya aja Segede itu di buat gak jauh dari rumah warga gimana nanti bau segala macem. "Ucap warga yang namanya tidak di sebutkan


Saat akan di konfirmasi di lokasi kegiatan awak media bertemu beberapa pekerja, salah satunya mengatakan, "Iyah ini kegiatan BUMDES sukamaju buat kandang bebek petelur, yang kerja bukan orang sini tapi orang pamarayan semua, Iyah anggaran segini cuma untuk kandang saja, mulainya kurang lebih dari tanggal 12 kemarin, nama ketuanya riswan. "Ujarnya


Di lain tempat, Sukri pejabat sementara (PJS) kepala desa sukamaju saat di konfirmasi beberapa pernyataan melalui WhatsApp menjelaskan, "itu untuk pembangunan dan sudah termasuk untuk bibit bebek petelur, lebih jelasnya ke ketua bumdes nya pak, itu tanah milik desa pak. "Katanya


Awak media mencoba menghubungi Riswan Ketua pengurus BUMDes Mitra Ciujung Sukamaju melalui pesan WhatsApp menyatakan, "anggaran untuk semuanya pak bangunan dan yang lain lain, termasuk bibit nya juga dan pakan dan perlengkapan administrasi untuk bumdes. "Terang Riswan 


Saat ditanya tentang keluhan dan kritikan warga dirinya mengatakan telah mengantisipasi hal tersebut.


"Karena emang kita udah sering banyak melihat warga yg melihara juga di tengah permukiman, Insyaallah pasti ada antisipasi nya pak untuk hindari bau kandang, dan menurut saya itu ada jarak dari pemukiman dan ini kita kan belum mulai. "Tutupnya.


Dalam papan informasi tertulis, Jenis kegiatan : penyertaan modal bumdes (ketahanan pangan), Lokasi : kp. laes nambo Rt. 03/02, volume 1 paket, Anggaran : Rp. 253.310.000, Sumber Dana : dana desa TA 2025, Pelaksana : Bum Desa Mitra Ciujung Sukamaju.

Sumber : Gyg_Dit

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *