Foto: SN alias Enung pemilik Warteg Sari Gangsa
Kab. Tangerang,| xbintangindo.com --
Gegara ingin mempunyai mobil Seorang ibu inisial SN pemilik Warung Tegal (warteg) Sari Gangsa alamat kampung Sempur Desa Pasir Muncang Kecamatan Jayanti kabupaten Tangerang Banten diduga "ditipu" oleh inisial YS warga Kampung Gandasari RT. 09/04 Desa Jayanti kecamatan Jayanti kabupaten Tangerang Banten sebesar Rp. 22.500.000,- (Dua puluh dua juta lima ratus ribu rupiah).
SN ibu Enung menjelaskan jika dirinya memberikan uang kepada YS secara tranfer ke nomor rekening atas nama Bagus Nuriski itu nomor rekening yang diberikan YS, itu pada saat bulan puasa Ramadhan 2025/ Maret 2025.
"Awalnya Saya menanyakan kepada YS tentang mobil Xenia atau Avanza yang Down Payment (DP) nya dua puluh jutaan kata YS ada di showroom mobil kawannya, selang beberapa hari YS menawarkan mobil Avanza tahun 2017 dengan DP Rp. 22.500.000,- dan minta di transfer ke nomor rekening atas nama Bagus Nuriski yang diberikan YS dan langsung saya transfer ada buktinya jumlah Rp. 22.500.000,- , saya percaya saja sama YS karena YS sering ketempat saya kelihatannya orangnya jujur dan bertanggung jawab." Kata ibu Enung.
Lanjut Enung," dari bulan puasa itu sampai sekarang mobil gak ada uang DP pun belum dikembalikan, ditelpon pun YS banyak sekali alasannya, beberapa hari yang lalu saya dan keluarga saya ke rumahnya janjinya 10 kedepan uang saya akan dikembalikan, coba saja dikembalikan atau tidak, pokoknya saya tidak mau dicicil, jika YS tidak mengembalikan uang saya (DP - Red) saya akan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian." Tegas Enung.
" Masa iya mau kredit mobil sampai berbulan-bulan begini, orang juga tidak ada yang datang, jika memang data saya tidak di ACC ya.... kembalikan uang saya,kalau begini kan saya merasa tertipu oleh YS dan rekan penyedia jasa pengadaan mobil, oh ya...kalau tidak salah YS warga Kampung Gandasari Desa Jayanti, pak..!" Pungkas SN alias Enung.
Saat dikonfirmasi wartawan xbintangindo.com YS melalui via aplikasi WhatsApp menjawab,
Walaikumsalam.
1. Saya tidak mengambil uang tersebut melainkan yang bersangkutan (ibu Enung - Red) yang mentransfer kan kepada rekan/penyedia jasa pengadaan mobil.
2. Awal April 2025 uang ditransfer ke rekan/ penyedia jasa pengadaan mobil. " Jawab YS.
Red xbi//.*
« Prev Post
Next Post »